kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Tenaga terkuras, pagi ini rupiah ke 13.247


Rabu, 04 Mei 2016 / 10:38 WIB
Tenaga terkuras, pagi ini rupiah ke 13.247


Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Posisi rupiah kembali tak bertenaga, Rabu (4/5). Berdasarkan data Bloomberg, pada pukul 10.30 WIB, nilai tukar rupiah di pasar spot menunjukkan posisi 13.247 per dollar AS.

Itu artinya, rupiah melemah 0,44% dari level penutupan kemarin di posisi 13.188 per dollar AS.

Pelemahan rupiah juga terlihat pada posisi rupiah berdasarkan kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR). Pagi ini, kurs JISDOR rupiah berada di level 13.246 per dollar AS dari sebelumnya 13.162 per dollar AS.

Posisi rupiah pagi ini senasib dengan kondisi sejumlah mata uang Asia lainnya. Sebut saja ringgit dan won.

Data yang dihimpun Bloomberg menunjukkan, pada pukul 08.37 waktu Kuala Lumpur ringgit melemah 1,2% menjadi 3,9775 per dollar AS. Ini merupakan pelemahan terbesar sejak 17 Februari lalu.

Pada transaksi sebelumnya, ringgit melemah hingga ke posisi 3,9800.

Sementara itu, won Korea Selatan juga mengalami nasib yang sama dengan ringgit. Won melemah 0,9% menjadi 1.150,90 versus dollar AS. Pelemahannya merupakan yang terbesar dalam tiga pekan terakhir.

Pelemahan ringgit dan won keok setelah Pimpinan the Federal Reserve Atlanta Dennis Lockhart bilang kenaikan suku bunga acuan AS pada Juni mendatang akan menjadi pilihan.

Pernyataan tersebut membuat posisi dollar AS berkibar. Bloomberg Dollar Spot Index pagi ini berhasil bangkit dari posisi terendahnya tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×