kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.502.000   11.000   0,44%
  • USD/IDR 16.797   40,00   0,24%
  • IDX 8.625   15,37   0,18%
  • KOMPAS100 1.193   4,77   0,40%
  • LQ45 856   2,00   0,23%
  • ISSI 308   0,77   0,25%
  • IDX30 439   0,59   0,14%
  • IDXHIDIV20 512   0,80   0,16%
  • IDX80 134   0,48   0,36%
  • IDXV30 138   -0,15   -0,11%
  • IDXQ30 140   0,27   0,20%

Tembus RM 2.200 per ton, begini nasib harga CPO selanjutnya


Kamis, 10 Oktober 2019 / 20:53 WIB
Tembus RM 2.200 per ton, begini nasib harga CPO selanjutnya
ILUSTRASI. Dalam sepekan, harga CPO berhasil naik 2,42% dari level Jumat (4/10) yakni RM 2.149 per ton. Tribun Kaltim/Fachmi Rachman


Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Wahyu T.Rahmawati

Ke depan, khususnya di jangka menengah harapannya sentimen perang dagang bisa mendorong permintaan CPO yang lebih baik dari China. Selain itu, musim kemarau yang berkepanjangan juga bisa memicu el nino dan bisa menjadi sentimen positif bagi harga CPO. 

Sehingga, harapan untuk membaiknya harga CPO kemungkinan baru akan terlihat di tahun depan. Apalagi, prospek konsumsi minyak sawit global diprediksi tumbuh 7,1% di 2019, dan tumbuh 5,1% di 2020. Angka tersebut tentunya jauh lebih tinggi dibandingkan capaian rata-rata dalam lima tahun terakhir yakni hanya 2,9%.

Baca Juga: Kembangkan Green Refinery, Pertamina buka opsi gandeng pihak selain ENI

Pertumbuhan yang tinggi tersebut, diyakini datang dari ekspansi berkelanjutan untuk penggunaan biodiesel di Indonesia dan Malaysia. Disusul meningkatnya permintaan minyak sawit China di tengah ketengahan perang dagang. 

"Untuk medium term tahun depan, ada harapan lumayan, seiring kondisi historical low dan better demand bisa memicu harga naik," ujarnya. 

Dengan begitu, secara umum Wahyu menilai belum ada reversal signifikan, hanya rebound konsolidasi karena harga sedang berada di bawah level rendah sepanjang sejarah. Sehingga, saat terjadi rebound, itu dianggap sebagai hal yang wajar.

Wahyu memperkirakan, dalam jangka menengah setidaknya hingga akhir tahun harga CPO bakal berada di kisaran RM 2.200 per ton hingga RM 2.300 per ton. Sedangkan di Maret 2020, CPO memiliki potensi menyentuh level tertinggi yakni RM 2.500 per ton. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×