Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri
TOKYO. Harga tembaga tumbang untuk pertama kalinya dalam tiga hari terakhir. Harga turun setelah perusahaan tambang tembaga Chile melaporkan kinerjanya tak terpengaruh gempa yang terjadi pada Selasa malam waktu Chile (1/4).
Walaupun perusahaan mengevakuasi pekerjanya dari ancaman tsunami, namun perusahaan menyatakan, operasional tambang tembaga di Chile tetap normal tanpa kerusakan signifikan.
Kontrak harga tembaga untuk pengiriman tiga bulan di London Metal Exchange turun 0,6% menjadi US$ 6.632 per metrik ton dan ada di harga US 6.653,25 saat diperdagangkan pada pukul 10:01 pagi ini (3/4) waktu Tokyo.
Harga tembaga ini sempat menyentuh harga US$ 6.734 kemarin, level harga tertinggi sejak 10 Maret. Namun, untuk sepanjang tahun ini, harga tembaga sudah melorot sebesar 9,6%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News