kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Tak kunjung bagikan dividen, indeks IDX BUMN20 anjlok 38,31% dari awal tahun


Minggu, 10 Mei 2020 / 11:05 WIB
Tak kunjung bagikan dividen, indeks IDX BUMN20 anjlok 38,31% dari awal tahun


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah 0,25% pada perdagangan Jumat (8/5) ke level 4.597,43. Sejak awal tahun atau secara year-to-date (ytd), IHSG masih anjlok 27,02%. Meski demikian, ada satu indeks yang tercatat mengalami penurunan lebih dalam dibandingkan IHSG, yakni indeks IDX BUMN 20.

Indeks yang mengukur kinerja harga dari 20 saham emiten yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ini turun 38,31% sejak awal tahun. Meski demikian, indeks ini berhasil menguat tipis 0,81% pada perdagangan Jumat (8/5).

Baca Juga: Saham-saham ini masih jadi buruan asing sepekan kemarin

Analis Panin Sekuritas William Hartanto menilai, salah satu penyebab amblesnya indeks ini adalah penundaan pembagian dividen oleh emiten BUMN. “Salah satu penyebabnya adalah penundaan dividen, jadi saham BUMN dianggap tidak menarik bagi investor,” ujar William kepada Kontan.co.id, Jumat (9/5).

Kontan.co.id mencatat, masih banyak anggota indeks ini yang belum membagikan berkah dividen ke pemegang saham. Sebabnya adalah pandemi corona (Covid-19) yang akhirnya membuat beberapa emiten menunda rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) untuk menentukan besaran dividen.

Salah satunya adalah PT Adhi Karya Tbk (ADHI) yang menunda RUPST dari 22 April 2020 ke 4 Juni 2020 mendatang. Salah satu mata acara dalam RUPST ini adalah penetapan penggunaan laba bersih, termasuk pembagian dividen.

Namun, ada pula beberapa emiten yang telah menunaikan kewajiban pembayaran dividen, yakni PT Bank Mandiri Tbk (BMRI), PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI).

Baca Juga: Saat ekonomi sedang sulit, saham-saham ini bisa dilirik

Selain itu, BUMN karya seperti PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (WEGE) dan PT Wijaya Karya Beton Tbk (WTON) juga telah menentukan besaran dividen kepada pemegang saham yang diputuskan pada Rapat umum pemegang saham (RUPS) Maret 2020 lalu.



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×