kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.450   35,00   0,21%
  • IDX 6.380   -139,26   -2,14%
  • KOMPAS100 926   -23,75   -2,50%
  • LQ45 725   -12,49   -1,69%
  • ISSI 196   -6,34   -3,13%
  • IDX30 379   -3,71   -0,97%
  • IDXHIDIV20 456   -5,75   -1,25%
  • IDX80 105   -2,26   -2,11%
  • IDXV30 108   -2,36   -2,13%
  • IDXQ30 124   -0,95   -0,75%

Tak bertenaga, rupiah ditutup melemah ke Rp 14.405 per dolar AS pada Selasa (9/3)


Selasa, 09 Maret 2021 / 15:09 WIB
Tak bertenaga, rupiah ditutup melemah ke Rp 14.405 per dolar AS pada Selasa (9/3)
ILUSTRASI. Rupiah ditutup melemahke Rp 14.405 per dolar AS pada perdagangan hari ini (9/3)


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Nilai tukar rupiah di pasar spot tak mampu keluar dari tekanan hingga akhir perdagangan hari ini. Selasa (9/3), rupiah spot ditutup di level Rp 14.405 per dolar Amerika Serikat (AS).

Ini membuat rupiah melemah 0,31% dibandingkan dengan penutupan Senin (8/3) di Rp 14.360 per dolar AS. Terakhir kali rupiah berada di atas Rp 14.400 terjadi pada 4 November 2020. 

Hingga pukul 15.00 WIB, pergerakan mata uang di Asia cenderung bervariasi. Di mana, won Korea Selatan menjadi mata uang dengan pelemahan terdalam di kawasan setelah ditutup melemah 0,67% terhadap the greenback.

Selanjutnya, dolar Taiwan yang turun 0,65% dan ringgit Malaysia yang koreksi 0,36%. Disusul, baht Thailand yang terlihat melemah tipis 0,03% pada perdagangan jelang sore ini.

Baca Juga: Melemah terus, rupiah dibuka ke level Rp 14.425 per dolar AS pada hari ini (9/2)

Sementara itu, rupee India menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di Asia setelan naik 0,25%. Diikuti, dolar Singapura yang menguat 0,24% terhadap dolar AS.

Kemudian, peso Filipina terkerek 0,16%. Berikutnya, yuan China dan yen Jepang yang terapresiasi, masing-masing 0,08% dan 0,07%. Sedangkan dolar Hong Kong terlihat menguat tipis 0,03% pada perdagangan kali ini.

Selanjutnya: Jelang penentuan Direktur Utama Bank BTN, ini harapan pelaku industri properti

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×