Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Bisi International Tbk (BISI) menganggarkan belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar Rp 21 miliar untuk tahun 2013 ini. Direktur Utama PT BISI International Tbk Jemmy Eka Putra menguraikan bahwa capex tersebut tidak termasuk capex carry offer dari tahun 2012 lalu.
Namun, jika jumlah capex digabung, maka nilainya mencapai Rp 26,25 miliar. Jemmy melanjutkan, serapan atau realisasi capex pada kuartal I 2013 ini adalah sebesar Rp 2 miliar. Dana tersebut, kata Jemmy, digunakan untuk pembelian alat laboratorium, seperti alat riset untuk tes DNA tanaman.
Sedangkan untuk pembangunan fisik perseroan belum dilakukan. "Tetapi tahun lalu kami sudah beli satu farm," ucap Jemmy di Jakarta, Selasa (28/5).
Selain itu, Jemmy mengungkapkan bahwa BISI menargetkan pertumbuhan penjualan sekitar 15%-20% untuk tahun 2013 ini. Catatan saja, penjualan BISI pada 2012 adalah sebesar Rp 866,26 miliar. Target penjualan ini, kata Jemmy, akan didukung dari semua lini bisnis perseroan, mulai dari lini pestisida, bibit sayuran, padi dan lainnya.
Tahun 2012 lalu, BISI mencatatkan penurunan pada laba dari Rp 148,09 miliar pada 2011 menjadi Rp 129,32 miliar di tahun 2012. Penurunan pada laba tersebut dikarenakan penurunan penjualan bersih perseroan dari Rp 998,65 miliar tahun 2011 menjadi Rp 866,26 miliar tahun 2012.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
