Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Bahana TCW Investment Management menargetkan tahun ini bisa meraih dana kelolaan mencapai Rp 21 triliun. Angka tersebut meningkat 14% dibandingkan tahun sebelumnya.
Untuk menggenjot kenaikan itu, Bahana TWC pun berencana menerbitkan beberapa produk reksadana. "Ke depan Bahana TCW akan memfokuskan diri pada pertumbuhan market share, dana kelolaan, dan profitabilitas," kata Direktur Utama Bahana TCW Edward Lubis, Kamis (19/1).
Posisi Bahana saat ini berada di peringkat lima besar Manajer Investasi dengan besaran dana kelolaan dan kisaran market share sebesar 7,5%.
Edward menyebut, untuk meningkatkan profitabilitas, Bahana TCW akan fokus pada penerbitan produk-produk reksadana yang berbasis saham dan produk alternatif investasi yang memiliki tingkat return tinggi sehingga management fee juga secara proporsional bisa tinggi.
Sementara itu, Marketing Director Rukmi Proborini menyebutkan, saat ini dana kelolaan Bahana TCW sudah mencapai Rp 18,6 triliun. "Kalau hitungan hari ini, dana kelolaan kami sudah mencapai Rp 18,6 triliun," ujarnya, di Jakarta, Kamis (19/1).
Sebagai catatan, pada akhir tahun lalu, dana kelolaan Bahana TCW tercatat mencapai 18,5 triliun. Sepanjang tahun lalu, telah menerbitkan tujuh produk reksadana, yang terdiri dari enam reksadana terproteksi dan satu reksadana terbuka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
