kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.420   -15,00   -0,09%
  • IDX 7.095   -46,49   -0,65%
  • KOMPAS100 1.030   -10,30   -0,99%
  • LQ45 803   -9,10   -1,12%
  • ISSI 223   -2,38   -1,06%
  • IDX30 419   -4,71   -1,11%
  • IDXHIDIV20 502   -8,79   -1,72%
  • IDX80 116   -1,49   -1,27%
  • IDXV30 119   -2,82   -2,32%
  • IDXQ30 138   -1,77   -1,27%

Sumber Alfaria Trijaya akan fokus pengelolaan modal kerja tahun ini


Senin, 02 April 2018 / 15:26 WIB
Sumber Alfaria Trijaya akan fokus pengelolaan modal kerja tahun ini
ILUSTRASI. Gerai Alfamart


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) berharap tahun ini kinerja akan meningkat baik dari sisi penjualan, melainkan juga laba. Sebab, sepanjang tahun lalu kendati penjualan meningkat namun laba perusahaan justru tergerus.

Hans Prawira, Presiden Direktur PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk mengatakan pihaknya optimistis bisa meraih kinerja lebih baik ketimbang tahun lalu. Salah satu caranya adalah dengan adanya relevansi produk dengan pasar, budget mix dan efisiensi biaya.

"Pengelolaan modal kerja bagi bisnis ritel itu krusial, bagaimana inventory lebih sehat artinya tidak terlalu banyak juga," ujar Hans di Jakarta, Senin (2/4).

Terkait inventory, menurutnya kalau terlalu banyak stok menumpuk justru akan membebani. Sehingga startegi preferensi pasar yang sudah mulai diterapkan pada tahun lalu juga akan memiliki imbas yang cukup baik.

"Pekerjaan rumah terbesar kami adalah bagaimana manage working capital lebih baik, sehingga free cash flow yang keluar lebih baik jadi ada kenaikan business process," lanjut Hans.

Namun Hans belum mau membeberkan berapa target pertumbuhan yang dibidik perusahaan pada tahun ini. Yang jelas pertumbuhan penjualan diharapkan akan lebih tinggi ketimbang tahun lalu dan pertumbuhan bottom line akan lebih sehat lagi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×