kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.464.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.709   27,00   0,16%
  • IDX 8.657   7,72   0,09%
  • KOMPAS100 1.191   -0,16   -0,01%
  • LQ45 854   1,20   0,14%
  • ISSI 309   1,19   0,39%
  • IDX30 438   -2,49   -0,57%
  • IDXHIDIV20 505   -3,46   -0,68%
  • IDX80 133   0,30   0,22%
  • IDXV30 138   0,01   0,01%
  • IDXQ30 139   -0,97   -0,69%

Sucorinvest : Prospek batubara cerah, rekomendasi beli PTBA


Selasa, 10 Mei 2011 / 15:48 WIB
Sucorinvest : Prospek batubara cerah, rekomendasi beli PTBA
ILUSTRASI. Foto udara memperlihatkan suasana sepi ruas jalan kawasan Sudirman dan Dr. Satrio, Jakarta, Minggu (29/3/2020). BMKG mengeluarkan ramalan cuaca hari ini di Jabodetabek cerah hingga berawan.


Reporter: Dyah Megasari |

JAKARTA. Sucorinvest Central Gani menilai, kenaikan harga batubara mendorong peningkatan valuasi saham PT Bukit Asam Tbk (PTBA) secara signifikan.

Saat ini, 16 analis memberikan rekomendasi BUY, 7 HOLD dan 2 SELL, dengan target harga konsensus Rp 26.990 per saham.

"Kami menggunakan metode DCF dengan discount factor 16%," ujar Analis Sucorinvest, Frederick Daniel Tanggela, Selasa (10/5). Target harga PTBA menurut perhitungan Frederick adalah Rp 28.600 per saham dengan rekomendasi BUY.

Kenaikan harga batubara di pasar internasional tahun ini diperkirakan akan mendorong kenaikan harga jual rata-rata PTBA sebesar 22%. Kenaikan juga ditopang oleh kontrak harga dengan PLTU Suralaya yang naik 19% menjadi Rp 815.000 per ton. Kontrak penjualan ke PLTU Suralaya tahun ini sebesar 6,1 juta ton. Harga jual ke PLTU Tarahan dan Bukit Asam masing-masing naik 28% dan 34%, dengan volume penjualan 0,7 juta dan 1 juta ton.

Kenaikan harga batubara di pasar domestik dan pasar internasional sejak akhir tahun lalu memberikan dampak positif bagi negosiasi harga jual PTBA tahun ini. Frederick memperkirakan harga jual rata-rata PTBA tahun ini akan mengalami kenaikan 22%. Kenaikan harga jual ini mendorong kenaikan penjualan dan marjin keuntungan PTBA sepanjang 2011.

"Laba bersih PTBA diperkirakan akan mengalami kenaikan 61% YoY menjadi Rp 3,23 triliun dengan penjualan mencapai Rp 11,23 triliun," jelas Frederick.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×