kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.313.000 -0,38%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Sri Mulyani minta BEI lindungi investor kecil dari aksi predator pasar saham


Senin, 30 Desember 2019 / 19:15 WIB
Sri Mulyani minta BEI lindungi investor kecil dari aksi predator pasar saham
ILUSTRASI. Menteri Keuangan Sri Mulyani berharap, BEI dapat mengutamakan perlindungan investor kecil dari tindakan ?predator? di pasar saham.


Reporter: Grace Olivia | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menteri Keuangan Sri Mulyani turut serta menutup perdagangan terakhir Bursa Efek Indonesia (BEI) di tahun 2019 yang digelar, Senin (30/12). Dalam sambutannya,  Sri Mulyani  berharap, BEI dapat mengutamakan perlindungan terhadap para pemodal maupun investor kecil sehingga terhindar dari tindakan-tindakan “predator” di pasar saham.

“Pasar modal harus bisa betul-betul menjadi tempat dimana masyarakat investor dan seluruh stakeholders bisa berkembang dan menjadi tempat investasi yang reliable,” tandas Sri Mulyani.

Baca Juga: IHSG hanya naik tipis, simak saham-saham yang bisa dilirik di tahun baru

Sri Mulyani juga mengajak regulator dan pelaku pasar modal Indonesia untuk bekerja sama dalam menjaga stabilitas pertumbuhan ekonomi di tengah gejolak dan ketidakpastian global.

Sri Mulyani mengakui, tahun 2019 merupakan tahun yang terbilang berat bagi seluruh pelaku ekonomi, termasuk BEI.

Untuk itu, sinergi dan koordinasi antar pemangku kepentingan dan pembuat kebijakan menjadi pilar yang sangat penting dalam rangka menjaga ketahanan ekonomi di dalam negeri.

Baca Juga: Aksi profit taking membuat IHSG terkoreksi pada perdagangan terakhir di 2019

“Kita semua perlu bersinergi dalam menjaga ekonomi, menjaga agar pelaku ekonomi dan kesempatan yang muncul bisa terus tumbuh dan lingkungan ekonomi kita terjaga secara suportif, konstruktif dan produktif,” tutur Menkeu.

Sri Mulyani pun mengapresiasi kinerja BEI selaku salah satu organisasi regulator mandiri (SRO) pasar modal yang sepanjang tahun ini berhasil mencatatkan pertumbuhan investor sebesar 40% menjadi 2,4 juta investor.

Di tengah kinerja negatif indeks saham negara-negara lainnya, Sri Mulyani juga mengapresiasi IHSG yang masih mampu mencatat pertumbuhan positif hingga akhir tahun ini.

Baca Juga: Sektor industri dasar selip di belokan terakhir, sektor keuangan jawara 2019

Kendati begitu, Sri Mulyani berpesan agar BEI serta jajarannya, juga lembaga penunjang pasar modal dan para pelaku pasar modal untuk menjaga reputasi dan kredibilitas pasar modal Indonesia.

“Kita sama-sama bersihkan dari transaksi dan pelaku yang dianggap tidak baik yang bisa menciderai reputasi bursa dan pasar modal Indonesia. Biar bagaimanapun pasar modal hanya bisa tumbuh dan memperdalam perekonomian kita apabila reputasi dan kredibilitas regulator maupun pelakunya terjaga dan berjalan baik,” kata dia.

Baca Juga: Ini 6 masalah ekonomi Indonesia di sepanjang 2019

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×