/2021/10/11/837979017.jpg "Solana Mobile Luncurkan Token SKR Mulai Januari, Siapkan 10 Miliar Pasokan")
Sumber: Cointelegraph | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - Solana Mobile akan merilis token asli mereka, SKR, pada awal 2026 sebagai bagian dari ekosistem ponsel terbarunya, Seeker.
Token ini akan berfungsi sebagai governance token sekaligus penggerak pertumbuhan ekosistem perangkat mobile Solana.
Baca Juga: BEI Buka Suspensi Saham LUCY, YELO, COAL, MGNA pada Kamis (4/12)
Melansir Cointelegraph dalam pengumuman di platform X pada Rabu (3/12/2025), Solana Mobile menyatakan bahwa total pasokan SKR ditetapkan sebanyak 10 miliar token. Dari jumlah tersebut:
- 30% dialokasikan untuk airdrop,
- 25% untuk pertumbuhan dan kemitraan,
- 10% untuk likuiditas,
- 10% masuk ke community treasury,
- 15% untuk Solana Mobile, dan
- 10% untuk Solana Labs sebagai perusahaan induk.
Baca Juga: Rupiah di Pasar Spot Dibuka Melemah ke Rp 16.634 per Dolar AS, Kamis (4/12)
Solana Mobile sebelumnya telah mengumumkan rencana peluncuran SKR pada Mei lalu.
Token ini diklaim akan memberikan “kepemilikan nyata atas platform” kepada pemilik ponsel Seeker, yang hadir dengan beragam aplikasi dan fitur kripto bawaan.
Perusahaan juga menyebutkan bahwa SKR akan memiliki “inflasi linear” untuk memberikan insentif bagi peserta awal yang melakukan staking.
Detail tambahan mengenai token dijadwalkan diumumkan pada Solana Breakpoint Conference, 11–13 Desember.
Baca Juga: Logisticplus (LOPI) Bantah Hoax Pengakhiran Kontrak Logistik di Stockbit
Token SKR Dorong Ekosistem DApp Solana Mobile
Salah satu nilai jual utama dari ponsel Seeker adalah DApp Store terdesentralisasi, yang kini menampung lebih dari 100 aplikasi berbasis Solana.
Lewat token SKR, Solana Mobile mendorong ekosistem tersebut untuk berkembang lebih jauh dan tidak hanya dipandang sebagai “magnet hadiah” seperti generasi sebelumnya, Saga.
Bersamaan dengan pengumuman SKR, Solana Mobile juga memperkenalkan sistem “guardians”, yakni pihak yang akan memvalidasi kepercayaan dan keamanan di seluruh ekosistem perangkat.
“Pada peluncuran, SKR berfungsi sebagai mekanisme pertumbuhan dan koordinasi: stake ke Guardians, dukung pengembang, amankan perangkat, dan kurasi DApp Store,” tulis perusahaan.
Baca Juga: IHSG Dibuka Naik ke 8.628, UNTR, DSSA dan GOTO Top Gainers LQ45, Kamis (4/12)
“Saat ekosistem tumbuh, SKR memastikan nilai tetap kembali ke komunitas yang menggerakkannya.”
Pengguna yang memegang SKR dapat memperoleh imbal hasil melalui staking ke guardian. Solana Mobile akan menjadi guardian pertama, disusul pemain lain pada 2026 seperti Helius Labs, Double Zero, dan Triton One.
Menurut perusahaan, guardian akan berperan dalam memverifikasi keaslian perangkat, meninjau aplikasi, serta menegakkan standar komunitas.
Harga Solana (SOL) Ikut Terdorong
Pengumuman ini bertepatan dengan kenaikan harga Solana (SOL). Sebelum rilis kabar SKR, harga SOL berada di sekitar US$140. Kini coin tersebut diperdagangkan pada US$145,68, naik sekitar 5,4% dalam 24 jam.
Selanjutnya: Dewas KPK Periksa Dua Penyidik yang Dilaporkan Enggan Panggil Bobby Nasution
Menarik Dibaca: IHSG Diproyeksi Rebound, Berikut Rekomendasi Saham BNI Sekuritas Kamis (4/12)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
