kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Soechi Lines (SOCI) mengantongi izin buyback obligasi global senilai US$ 140 juta


Rabu, 16 Desember 2020 / 15:45 WIB
Soechi Lines (SOCI) mengantongi izin buyback obligasi global senilai US$ 140 juta
ILUSTRASI. Soechi Lines (SOCI) membeli kembali obligasi senilai US$ 140 juta dengan kupon 8,375% dan akan jatuh tempo pada 2023.


Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pelayaran dan galangan kapal PT Soechi Lines Tbk (SOCI) telah selesai melaksanakan permohonan persetujuan dan penandatanganan supplemental indeture dalam rangka pembelian kembali (buyback) obligasi global. 

Berdasarkan data bursa Singapura, nilai buyback obligasi ini dibayarkan sebesar US$ 700 untuk setiap US$ 1.000 nilai pokok obligasi. Nilai ini akan dibayarkan pada 22 Desember 2020. 

"Permohonan persetujuan telah selesai dilaksanakan dan perseroan melalui Soechi Capital Pte. Ltd, entitas anak perseroan di Singapura, telah memperoleh persetujuan dari pemegang obligasi senior," tulis Direktur sekaligus Sekretaris Perusahaan Soechi Lines Paula Marlina dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (16/12). 

Soechi akan melakukan buyback obligasi senilai US$ 140 juta, dengan kupon 8,375% dan akan jatuh tempo pada 2023. Dalam hal ini Bank of New York Mellon bertindak sebagai wali amanat dan cabang Bank of New York Mellon di Singapura sebagai agen jaminan. 

Baca Juga: Moody's menurunkan peringkat obligasi global Soechi Lines (SOCI) menjadi B3

Adapun Soechi Capital telah melakukan pembayaran atas consent fee kepada para pemegang obligasi global tersebut pada Selasa (15/12) sehubungan dengan persetujuan yang diberikan para pemegang obligasi global atas perubahan ketentuan tertentu yang diatur dalam indentureConsent fee yang dibayarkan yaitu US$ 5 untuk setiap US$ 1.000 nilai pokok surat utang kepada pemegang obligasi yang telah memberikan persetujuan. 

Dana yang digunakan untuk buyback obligasi ini berasal dari fasilitas pinjaman baru. Soechi menilai langkah ini dapat memperpanjang profil utang jatuh tempo dan mendapatkan keuntungan dari biaya pembiayaan (financing cost) yang lebih rendah. Langkah ini dilakukan sebagai rencana pengelolaan struktur modal Soechi. 

Aksi korporasi ini dilakukan setelah Soechi mendapatkan fasilitas pinjaman dan menerima setidaknya US$ 100 juta dari nilai pokok surat utang yang akan dibeli kembali. 

Baca Juga: Soechi Lines mengantongi pinjaman untuk buyback obligasi dan menutup utang lama

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×