kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

SMSM menyiapkan Rp 200 miliar untuk akuisisi


Selasa, 08 Agustus 2017 / 13:53 WIB
SMSM menyiapkan Rp 200 miliar untuk akuisisi


Reporter: Nisa Dwiresya Putri | Editor: Wahyu T.Rahmawati

JAKARTA. PT Selamat Sempurna Tbk (SMSM) berencana mengakuisisi perusahan distribusi yang ada di Asia Tenggara. Meski belum ada target khusus, SMSM siap gelontorkan dana sebesar Rp 200 miliar. Akuisisi ini dimaksudkan agar SMSM lebih dekat dengan konsumen.

"Sesuai cashflow kami saja. Kalau sekarang laba kami sekitar Rp 400 miliar –Rp 500 miliar, paling tidah separuhnya, sekitar Rp 200 miliar," tutur Ang Andri Pribadi, Direktur SMSM pada paparan publik di BEI, Senin (7/8). Ang menambahkan, tak menutup kemungkinan jika SMSM nantinya juga akan membutuhkan kucuran dana dari bank.

Rencana akuisisi ini disampaikan Ang terkait dengan rencana SMSM untuk menjalankan bisnis dari hulu ke hilir. Sasaran utama SMSM adalah perusahaan distribusi. "Kami tidak tergesa-gesa. Hingga saat ini belum ada yang paling cocok. Kami fokus di Asia Tenggara dan tentu saja perusahaan yang kami akuisisi adalah perusahaan distributor," jelas Ang.

Menengok kebelakang, SMSM memang telah beberapa kali melakukan akuisisi. Rencana akuisisi oleh SMSM selanjutnya mirip dengan sebelumnya. Perusahaan yang akan diakuisisi pun harus potensial. Ang mengambil contoh seperti akuisisi perusahaan di Malaysia pada tahun 2015 lalu.

Tahun 2015 SMSM mengakuisisi perusahaan asal Malaysia, Bradke Syenergies Sdn Bhd dengan total nilai transaksi mencapai Rp 220 miliar. Selain menyediakan mesin, Bradke adalah distributor tunggal produk penyaring SMSM di Malaysia dan Australia. "Jadi selain dapat yang di Malaysia, kami juga dapat di Australia," tutur Ang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×