kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

SMGR pangkas target penjualan


Selasa, 14 Oktober 2014 / 07:00 WIB
SMGR pangkas target penjualan


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa, Avanty Nurdiana, Wuwun Nafsiah | Editor: Avanty Nurdiana

JAKARTA. Industri semen yang tengah lesu menyebabkan PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) terpaksa merevisi target penjualan. Emiten pelat merah ini akan menurunkan pertumbuhan target penjualan menjadi 4% hingga 5%.

"Target awal kami tumbuh 5% sampai 6%," ucap Agung Wiharto, Sekretaris Perusahaan SMGR, kepada KONTAN. Pada akhir tahun lalu, SMGR berhasil menjual 25,77 juta ton. Dengan proyeksi pertumbuhan 4% hingga 5%, berarti SMGR merasa bisa menjual 26,8 juta ton hingga 27,06 juta ton semen di 2014.

Penurunan target tersebut terjadi lantaran penjualan sampai kuartal III-2014 tak sesuai ekspektasi. "Kami berharap bisa pulih di September ternyata masih menanti pelantikan DPR kala itu," ujar Pupung - panggilan gaul Agung Wiharto.

Sampai kuartal III-2014, SMGR telah menjual 19,1 juta ton semen. Angka tersebut tumbuh 3,3% dibandingkan 18,5 juta ton semen secara year-on-year (yoy). Ini berarti penjualan SMGR sampai September 2014 mencapai 70,58%-71,26% dari target 2014.

SMGR harus realistis memangkas target lantaran waktu mengejar target tahun ini tinggal dua bulan. Yakni bulan ini dan November. "Desember siklusnya menurun," ujar Pupung, Senin (13/10).

Kontribusi penjualan Semen Indonesia masih berasal dari penjualan semen domestik yakni sebanyak 18,92 juta ton. Angka tersebut meningkat 3,8% secara yoy dari 18,23 juta ton. Namun, penjualan ekspor SMGR merosot 32,8% dari 268.928 ton menjadi 180.734 ton.

Meskipun penjualan SMGR tahun ini melambat, dibanding industri penjualan Semen Indonesia masih tetap paling apik. Sampai September, konsumsi industri hanya naik 2,8%.

Pupung masih percaya, di tahun depan penjualan SMGR masih akan tetap tumbuh 5%-6%, seperti proyeksi awal tahun ini. Menurut dia, penjualan tersebut lantaran harapan konsumsi dari sektor infrastruktur dan ritel meningkat. "Tahun ini penjualan dua sektor tersebut melambat," ujar dia. Maklum harga komoditas turun, pelambatan ekonomi dan politik menyebabkan konsumen mengerem pemakaian semen.

Konsumsi melambat

Thendra Crisnanda, Analis BNI Securities, mengatakan, target pertumbuhan penjualan semen SMGR terbilang moderat. "Pemotongan target memang wajar, melihat perkembangan penggunaan semen tahun ini," kata dia.

Saat ini konsumen semen berasal dari dua sektor. Yakni properti dan infrastruktur. Sektor properti kini sedang melambat. Salah satu adanya kebijakan suku bunga ketat. Sedangkan sektor infrastruktur, beberapa proyek pemerintah terkendala permasalahan politik terkait pergantian pemerintahan. "Banyak proyek infrastruktur pemerintah yang tidak berjalan sesuai dengan target," jelas dia.

Thendra menambahkan, merosotnya penjualan ekspor merupakan akibat dari adanya penambahan kapasitas pada pabrik di Thang Long, Vietnam. Penambahan kapasitas ini membuat utilisasi pabrik berkurang sehingga mengurangi kapasitas produksi dalam jangka pendek.

Imbasnya, penjualan menurun. Namun di jangka panjang produksi semen SMGR di Vietnam semakin bertambah tinggi. Thendra optimistis,  SMGR dapat mencapai target penjualan tahun ini, didukung oleh banyaknya proyek akhir tahun.

Tahun depan, Thendra yakin penjualan SMGR akan terus meningkat seiring  membaiknya kondisi sektor properti dan infrastruktur. "Harapannya tingkat suku bunga akan turun di semester II tahun depan seiring dengan perbaikan ekonomi dan proyek pemerintah juga berjalan dengan lancar," ujar dia.

Thendra memprediksi, pendapatan SMGR tahun ini naik 10,08% secara yoy menjadi Rp 26,97 triliun dengan laba bersih naik 8,73% menjadi Rp 5,84 triliun. Ia merekomendasikan, buy saham SMGR di Rp 16.850. Senin (13/10) harga SMGR naik 1,68% ke Rp 15.100.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×