Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Intip pergerakan Top Gainers saat IHSG Melemah pada Hari Kamis (9/1). Emiten seperti Saham BUKA, SIDO, dan ASII alami kenaikan tertinggi.
Saham BUKA (PT Bukalapak.com Tbk) ditutup berbalik menguat pada akhir sesi perdagangan hari ini dengan harga Rp 120 per saham.
Saat dibandingkan dengan penutupan pada Rabu (8 Januari), saham BUKA mengalami kenaikan sebesar 2,56% dari harga sebelumnya, yaitu Rp 117 per saham.
Pada awal perdagangan, saham BUKA dibuka di bawah harga penutupan sehari sebelumnya, yakni Rp 115 per saham.
Baca Juga: IHSG Terkoreksi 0,22% ke 7.064, Top Losers di LQ45: AMRT, SMGR dan ADRO, Kamis (9/1)
Selama sesi perdagangan, saham ini sempat mencapai harga tertinggi Rp 124 dan terendah Rp 111, sebelum akhirnya ditutup dengan kenaikan Rp 3 per saham dalam sehari.
Namun, jika dibandingkan dengan harga tujuh hari sebelumnya (2 Januari 2025), saham BUKA mencatat penurunan sebesar -4,00% dari Rp 125. Dalam jangka waktu setahun (sejak 9 Januari 2024), harga saham ini telah turun -40,59% dari Rp 202.
Bursa Efek Indonesia (BEI) melaporkan bahwa total nilai transaksi saham BUKA hari ini mencapai Rp 59,10 miliar, dengan volume perdagangan sebesar 4.974.014 lot.
Baca Juga: IHSG Naik 0,04% ke 7.083 di Sesi I Kamis (9/1), ISAT, ACES, JSMR Top Gainers LQ45
SIDO Turut Naik
Kemudian, ada saham SIDO (PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk) ditutup menguat pada akhir sesi perdagangan dengan harga Rp 610 per saham. Jika dibandingkan dengan penutupan Rabu (8 Januari), harga saham SIDO mengalami kenaikan sebesar 2,52% dari sebelumnya Rp 595.
Pada awal perdagangan, saham SIDO dibuka di harga yang sama dengan penutupan sehari sebelumnya, yaitu Rp 595 per saham.
Sepanjang perdagangan, saham ini sempat mencapai harga tertinggi Rp 615 dan terendah Rp 590, sebelum akhirnya ditutup dengan kenaikan Rp 15 per saham dalam sehari.
Baca Juga: Bergabung dengan BRICS, Investasi dari China Diperkirakan Makin Moncer
Pada akhir sesi, harga bid dan offer terendah tercatat masing-masing Rp 0 per saham. Jika dibandingkan dengan tujuh hari sebelumnya (2 Januari 2025), harga saham SIDO telah naik 4,27% dari Rp 585.
Dalam jangka waktu setahun (sejak 9 Januari 2024), saham ini mencatat kenaikan sebesar 17,31% dari Rp 520.
Nah, pihak BEI melaporkan total nilai transaksi saham SIDO hari ini mencapai Rp 19,10 miliar, dengan volume perdagangan sebanyak 315.127 lot.
Baca Juga: Cermati Saham-Saham yang Banyak Diborong Asing Kemarin, Ada Big Cap Perbankan
ASII Naik Lebih dari 2%
Terakhir, ada saham ASII (PT Astra International Tbk) yang ditutup menguat pada akhir perdagangan dengan harga Rp 4.930 per saham.
Dibandingkan dengan penutupan Rabu (8 Januari), harga saham ASII naik 2,49% dari Rp 4.810.
Pada awal sesi, saham ASII dibuka lebih tinggi dari harga penutupan sehari sebelumnya, yaitu di Rp 4.830 per saham.
Baca Juga: Saham-Saham Ini Paling Banyak Dijual Asing Kemarin, BBRI dan BREN Teratas
Selama perdagangan, saham ini mencatatkan harga tertinggi di Rp 4.950 dan terendah di Rp 4.830, sebelum akhirnya ditutup dengan kenaikan Rp 120 per saham dalam sehari.
Jika dibandingkan dengan harga tujuh hari lalu (2 Januari 2025), saham ASII mengalami penurunan -0,40% dari Rp 4.950. Dalam setahun terakhir (sejak 9 Januari 2024), harga saham ini turun -11,57% dari Rp 5.575.
BEI mencatat total nilai transaksi saham ASII hari ini mencapai Rp 116,90 miliar, dengan volume perdagangan sebanyak 238.017 lot.
Tonton: IHSG Cenderung Melemah, Asing Terus Net Sell, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini
Selanjutnya: Tak Lagi Melatih Timnas Indonesia, Bagaimana Nasib Mobil Hyundai Shin Tae-Yong?
Menarik Dibaca: Cara Membersihkan Kuas Makeup yang Benar Menurut Dokter Kulit, Sudah Tahu?
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News