Sumber: Bloomberg | Editor: Asnil Amri
SINGAPURA. Harga emas bertahan di atas US$ 1.300 per ounce karena para investor menimbang tanda-tanda perbaikan ekonomi di Amerika Serikat (AS) dan ketegangan di Ukraina.
Pagi ini, harga emas diperdagangkan di harga US$ 1.303,65 per ounce pada pukul 8:55 waktu Singapura, Kamis (17/4). Harga naik jika dibandingkan posisi kemarin di harga US$ 1.302,53 per ounce. Sementara itu, Ukraina menuduh Rusia memicu aktivitas terorisme di provinsi-provinsi timur Ukraina.
"Karena ekonomi AS terus membaik, maka harga emas tetap di bawah tekanan," kata Wang Xiaoli , kepala strategi investasi CITICS Futures Co di Shenzhen. Namun, kata dia, situasi Ukraina menjadi sentimen positif bagi harga emas.
Emas untuk pengiriman Juni diperdagangkan pada posisi US$ 1.304 per ounce saat diperdagangkan Comex di New York. Harga ini naik dari posisi harga kemarin di posisi US$ 1.303,50.
Sementara itu, harga perak diperdagangkan pada posisi US$ 19,651 per ounce dari posisi US$ 19,6716 kemarin. Harga platinum ada di posisi US$ 1.436,75 per ounce dari posisi sebelumnya US$ 1.437 per ounce. Sedangkan harga paladium naik 0,1% menjadi US$ 802,56 per ounce.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News