kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.942.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.522   102,00   0,62%
  • IDX 6.781   -125,72   -1,82%
  • KOMPAS100 979   -18,24   -1,83%
  • LQ45 753   -12,43   -1,63%
  • ISSI 221   -4,36   -1,94%
  • IDX30 390   -7,40   -1,86%
  • IDXHIDIV20 457   -9,18   -1,97%
  • IDX80 110   -1,86   -1,66%
  • IDXV30 113   -1,83   -1,58%
  • IDXQ30 126   -2,48   -1,93%

Simak Rekomendasi Teknikal Mirae Sekuritas Saham LSIP, GJTL, PGEO, Senin (23/6)


Senin, 23 Juni 2025 / 09:16 WIB
Simak Rekomendasi Teknikal Mirae Sekuritas Saham LSIP, GJTL, PGEO, Senin (23/6)
ILUSTRASI. Layar digital menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 82,16 poin atau 1,22% ke 6.823,81. pada perdagangan Senin (23/6). ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/nz


Reporter: RR Putri Werdiningsih | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah pada awal perdagangan Senin (23/6). Pukul 09.00 WIB, IHSG melemah 82,16 poin atau 1,22% ke 6.823,81.

Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia, Tasrul Tannar memperkirakan secara teknikal IHSG pada Senin (23/6) akan berada dalam tren penguatan dan bergerak di rentang 6.866 – 6.995.

IHSG saat ini menunjukkan tren naik terbatas dengan slope positif 19.88 dan kekuatan tren yang cukup kuat (r-squared 0.756). Namun, volatilitas tetap relatif moderat (std. dev 1.16), menandakan bahwa pergerakan masih dalam rentang yang stabil. Level harga kunci berada di resistance 6,954–6,995 dan support 6,866–6,819, yang memberikan ruang gerak untuk strategi jangka pendek berbasis swing trading.

Seluruh indikator momentum teknikal menunjukkan kondisi jenuh jual ekstrem. RSI (4.42), MFI (4.80), CMO (–91.17), dan W%R (–84.96) secara bersamaan mengindikasikan tekanan jual berlebihan, membuka peluang technical rebound dalam waktu dekat jika ada konfirmasi volume atau sinyal reversal. Dengan dukungan teknikal di kisaran 6,865 dan indikator yang oversold, IHSG berpotensi memantul dalam jangka pendek. Namun, konfirmasi tetap dibutuhkan untuk validasi arah. Saat ini strategi terbaik adalah bersikap wait & see sambil memonitor volume serta candle pembalikan yang signifikan.Critical level di 6,800.

Baca Juga: IHSG Dibuka Turun 2%, Saham Market Cap Terbesar Menyeret Indeks

Selain memberikan rekomendasi teknikal IHSG, Tasrul juga memberikan rekomendasi teknikal untuk beberapa saham. Berikut rinciannya :

1. PT Perusahaan Perkebunan London Sumatera Indonesia Tbk (LSIP)

Saham LSIP menunjukkan tren jangka pendek yang cukup kuat dengan r-squared sebesar 0.838 dan slope positif 4.55, menandakan kecenderungan kenaikan harga yang stabil. Meskipun volatilitas harga berada pada taraf sedang (Std. Dev 1.4), pergerakan harga tetap berada dalam pola yang cukup terarah. Level resistance terdekat berada pada 1,235 hingga 1,250 atau sekitar 1.65% hingga 2.88% di atas harga saat ini. Sementara itu, support kuat berada di area 1,195 hingga 1,170, memberikan ruang strategi trading berbasis swing dalam kisaran sempit. Indikator momentum seperti RSI (4.25), MFI (3.72), dan CMO (-91.51) menunjukkan kondisi jenuh jual ekstrem, yang membuka peluang rebound teknikal dalam waktu dekat. Namun, konfirmasi volume tetap diperlukan untuk validasi pembalikan arah. Cut loss level di 1,165.

Support : Rp 1.195

Resistance : Rp 1.235

Rekomendasi : Buy on weakness

 

2.    PT Gajah Tunggal Tbk (GJTL)

Saham GJTL menunjukkan tren jangka pendek yang lemah dengan nilai r-squared sebesar 0.686 dan slope sebesar 4.19, menandakan kecenderungan kenaikan yang masih belum meyakinkan. Volatilitas harga tergolong moderat (Std. Dev 1) dengan Price Volatility Ratio sebesar 2.07 dan Volume Volatility Ratio sebesar 4.42, mencerminkan peningkatan aktivitas perdagangan yang belum terlalu stabil. Level resistance terdekat berada di 1,115 dan 1,130 atau sekitar 1.36%–2.73% di atas harga sekarang, sementara support berada di 1,075 dan 1,050.

Rentang ini membuka potensi untuk strategi swing trading dengan memperhatikan indikator momentum yang masih lemah. Indikator teknikal menunjukkan kondisi oversold: RSI rendah di 16.79, W%R di -74.54, dan CMO di -66.42. Dengan MFI hanya 0.26, pasar tampak mengalami tekanan jual ekstrem. Potensi rebound bisa terjadi jika ada konfirmasi volume dan pembalikan teknikal di area support. Cut loss level di 1,040.

Support : Rp 1.075

Resistance : Rp 1.115

Rekomendasi : Buy on weakness

 

3.   PT Pertamina Geothermal Enegry Tbk (PGEO)

Saham PGEO saat ini menunjukkan tren naik moderat dengan tingkat koherensi tren yang baik (r-squared: 0.797) dan slope 21.35. Volatilitas harga cukup tinggi (Std. Dev 1.27) dengan Price Volatility Ratio sebesar 5.79 dan Volume Volatility Ratio 4.50, menandakan peningkatan aktivitas namun belum sepenuhnya stabil. Level resistance terdekat berada di 1,455–1,485 (+5.05% hingga +7.22%), sedangkan support berada di 1,390–1,360 (+0.36% hingga -1.81%).

Rentang teknikal ini memberikan ruang manuver bagi strategi jangka pendek, khususnya swing atau breakout. Namun, indikator momentum saat ini mengindikasikan kondisi oversold ekstrem: RSI 6.86, MFI 8.04, W%R -91.75, dan CMO -86.28. Ini menunjukkan tekanan jual signifikan, namun juga membuka peluang teknikal rebound apabila ada validasi volume dan konfirmasi pembalikan arah harga. Cut loss level di 1,350.

Support : Rp 1.360

Resistance : Rp 1.485

Rekomendasi : Buy on weakness

 

Selanjutnya: 25 Ucapan Hari Pelaut Sedunia 2025 Untuk Sampaikan Hormat dan Apresiasi pada Pelaut

Menarik Dibaca: 25 Ucapan Hari Pelaut Sedunia 2025 Untuk Sampaikan Hormat dan Apresiasi pada Pelaut

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×