CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.675   65,00   0,41%
  • IDX 7.287   43,33   0,60%
  • KOMPAS100 1.121   3,73   0,33%
  • LQ45 884   -2,86   -0,32%
  • ISSI 222   1,85   0,84%
  • IDX30 455   -2,30   -0,50%
  • IDXHIDIV20 549   -4,66   -0,84%
  • IDX80 128   0,06   0,05%
  • IDXV30 138   -1,30   -0,94%
  • IDXQ30 152   -0,90   -0,59%

Simak rekomendasi Narada Asset Management untuk saham Bumi Serpong Damai (BSDE)


Kamis, 21 Februari 2019 / 16:41 WIB
Simak rekomendasi Narada Asset Management untuk saham Bumi Serpong Damai (BSDE)


Reporter: Rezha Hadyan | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menargetkan pendapatan pra penjualan atau marketing sales sebesar Rp 6,2 triliun pada tahun ini. Target tersebut ditopang oleh proyek-proyek unggulan di segmen residensial dan komersial.

Kepala Riset Narada Asset Management Kiswoyo Adi Joe menilai emiten yang tergabung dalam Grup Sinar Mas ini punya prospek yang cukup bagus di tahun 2019, terutama pasca Pemilihan Umum (Pemilu) 2019. "Situasi dan kondisi sudah lebih stabil pasca Pemilu untuk industri properti, terutama yang mengincar kalangan menengah ke atas," kata Kiswoyo kepada Kontan.co.id Kamis (21/2).

Oleh karena itu, ia yakin target marketing sales Bumi Serpong Damai sebesar Rp 6,2 triliun bisa tercapai di akhir tahun ini. Target tersebut sejalan dengan sejalan dengan capaian positif pada tahun lalu dimana hasil marketing sales produk perumahan sebesar Rp 2,95 triliun atau meningkat 30% dibandingkan tahun 2017 yang sebesar Rp 2,26 triliun. 

Kiswoyo bilang saham BSDE layak untuk dikoleksi dengan target harga Rp 1.800 per saham. Saat ini, berdasarkan RTI Infokom saham BSDE berada di level Rp 1.315 per saham atau melemah 1,13% dibandingkan pembukaan perdagangan pagi ini.

Sebagai informasi, penjualan residensial masih akan menjadi kontributor utama marketing sales pada tahun ini, yaitu sebesar 56% dari total target marketing sales, sedangkan sisanya sebesar 44% bakal dikontribusikan oleh produk komersial seperti tanah atau lot, ruko dan kondominium.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×