kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   -13.000   -0,85%
  • USD/IDR 16.200   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Simak Proyeksi IHSG dan Saham Pilihan Ajaib Sekuritas untuk Jumat (11/11)


Jumat, 11 November 2022 / 08:56 WIB
Simak Proyeksi IHSG dan Saham Pilihan Ajaib Sekuritas untuk Jumat (11/11)
ILUSTRASI. Untuk hari ini, Jumat (11/11), IHSG diprediksi bergerak mixed di kisaran level 6.957 ? 7.102. ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj.


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada perdagangan kemarin (10/11) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah sebesar 1,46% atau 103,25 poin di level 6.966,84. Untuk hari ini, Jumat (11/11), IHSG diprediksi bergerak mixed di kisaran level 6.957 – 7.102.

Financial Expert Ajaib Sekuritas M. Julian Fadli mengatakan, salah satu sektor yang akan mendapat sentimen positif adalah sektor industri barang modal dan jasa industri. 

Hal ini seiring langkah Kementerian Perindustrian berupaya mengembangkan industri mold, dies, jig and fixture atau industri tools. Sektor tersebut merupakan bagian dari industri mesin dan peralatan dalam sektor industri barang modal, komponen, bahan penolong, dan jasa industri.

Pertumbuhan industri ini dikarenakan penyerapan yang baik dari sektor otomotif. Hingga Agustus 2022 kinerja ekspor industri mold sebesar US$15,8 juta, industri dies sebesar US$8,7 juta, serta industri jig and fixture sebesar US$ 44 juta.

Baca Juga: IHSG Berpeluang Rebound, Cek Rekomendasi Saham BNI Sekuritas Jumat (11/11)

Dari mancanegara, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan Indeks Harga Konsumen (IHK) pada Oktober 2022 di level 7,7% secara tahunan. Level tersebut lebih rendah dari bulan sebelumnya yang mencapai 8,2% secara tahunan dan lebih rendah dari konsensus di level 8%.

Adapun inflasi inti tercatat turun di level 6,3% secara tahunan pada Oktober 2022, lebih rendah dibanding bulan sebelumnya 6,6% secara tahunan dan di bawah konsensus 6,5% secara tahunan. 

Capaian inflasi AS yang di bawah ekspektasi dan lebih rendah dari bulan sebelumnya tentu dapat mendorong The Fed untuk mempertimbangkan pengetatan kebijakan moneter ke depan. 

Berikut saham-saham pilihan Ajaib Sekuritas untuk hari ini:

1. PT Smartfren Telecom Tbk (FREN)

FREN meraih pendapatan usaha sebesar Rp8,28 triliun hingga Kuartal III-2022, meningkat 8,4% secara YoY. Adapun laba bersih ikut naik menjadi Rp1,64 triliun, berbalik dari rugi bersih di periode yang sama pada tahun lalu sebesar Rp441,7 miliar.

Secara teknikal saham FREN sudah memasuki level supportnya sehingga berpotensi terjadi rebound dalam jangka pendek, indikator stochastic sudah membentuk pola golden cross di area oversold.

Rekomendasi: Buy di Rp 74
Target Harga: Rp 76
Stop loss: Rp 72

Baca Juga: Begini Rekomendasi Saham dan Pergerakan IHSG untuk Hari Ini (11/11)

2. PT Bank Neo Commerce Tbk (BBYB)

BBYB berhasil menjaring Dana Pihak Ketiga (DPK) dengan total mencapai Rp13 triliun per September 2022. Salah satu yg tertinggi dibandingkan bank digital lainnya dengan persentase kenaikan mencapai 88,9%.

Secara teknikal saham BBYB sedang dalam fase bullish secara jangka pendek dengan berada di atas MA-5 dengan potensi melanjutkan kenaikan di mana indikator stochastic masih di area netral.

Rekomendasi: Buy di Rp 865
Target Harga: Rp 890
Stop loss: Rp 840

3. PT Astrindo Nusantara Infrastruktur Tbk (BIPI)

BIPI masuk ke dalam daftar perusahaan keuangan Morgan Stanley Capital Indonesia alias MSCI Inc kategori Small Cap Indexes List sehingga sahamnya berpotensi dilirik investor global. Adapun pengumuman secara efektif akan dilakukan pada 01 Desember 2022.

Secara teknikal saham BIPI berpotensi rebound dalam jangka pendek seiring dengan harga ditutup di level tertingginya dengan volume perdagangan yang meningkat.

Rekomendasi: Buy di Rp 137
Target Harga: Rp 141
Stop loss: Rp 133

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×