Reporter: Nur Qolbi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Peluang Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) untuk rebound masih terbuka pada perdagangan Jumat (11/11), setelah merosot 1,46% ke level 6.966,83 pada Kamis (10/11). Potensi rebound ini tercermin dari lower volume dan penutupan di atas 6.962 low.
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan, IHSG masih berada di tren bullish selama di atas 6.995. Secara teknikal, indikator MACD menunjukkan bullish, Stochastic netral, di bawah support 6.980, dan candle lower low.
Jika bisa ditutup harian di atas 6.980, maka IHSG masih berpeluang rebound dengan target 7.091, 7.135, 7.250. Jika gagal, maka indeks rawan menuju 6.958, 6.894.
“Level resistance pada perdagangan Jumat (11/11) yakni di 6.980, 7.073, 7.098, 7.135 dengan support 6.962, 6.917, 6.886, 6.854. Adapun perkiraan pergerakan hari ini di rentang 6.920-7.030,” kata Andri dalam risetnya, Jumat (11/11).
Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham TOBA, PGAS, ANTM, dan HRUM untuk Perdagangan Jumat (11/11)
Research Analyst BNI Sekuritas Maxi Liesyaputra mengatakan, sebagian besar indeks bursa regional Asia Pasifik juga mengalami penurunan pada Kamis (10/11). Ini sejalan dengan pelemahan signifikan bursa Amerika Serikat (AS) pada malam sebelumnya.
Dari AS, indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat signifikan 3,70% semalam. Begitu juga dengan S&P 500 yang naik sampai 5,54% dan indeks Nasdaq menguat lebih tinggi sebesar 7,35%.
AS mencatat inflasi sebesar 7,7% secara tahunan dan 0,4% secara bulanan untuk Oktober 2022, di bawah eskpektasi. Angka ini juga lebih rendah dibandingkan September 2022 sebesar 8,2% secara tahunan.
Ini merupakan inflasi terendah sejak Januari. Investor berharap bahwa inflasi telah mencapai puncaknya. Hari ini Inggris akan mengumumkan pertumbuhan ekonomi untuk September 2022
Berikut merupakan rekomendasi saham dari BNI Sekuritas untuk perdagangan Jumat (11/11):
1. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI)
Resistance: Rp 9.500, Rp 9.600, Rp 9.675, Rp 9.900.
Support: Rp 9.300, Rp 9.100, Rp 9.000, Rp 8.850.
Rekomendasi: Buy if break Rp 9.400 dengan target Rp 9.600, Rp 9.675. Stop loss di bawah Rp 9.100.
Baca Juga: Simak Rekomendasi Saham dan Sektoral yang Menarik Dilirik di Tahun 2023
2. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO)
Resistance: Rp 3.560, Rp 3.640, Rp 3.690, Rp 3.800.
Support: Rp 3.420, Rp 3.350, Rp 3.280, Rp 3.190.
Rekomendasi: Buy if break Rp 3.500 dengan target Rp 3.570, Rp 3.680. Stop loss di bawah Rp 3.300.
3. PT Aneka Tambang Tbk (ANTM)
Resistance: Rp 2.060, Rp 2.150, Rp 2.150, Rp 2.220.
Support: Rp 1.980, Rp 1.910, Rp 1.840, Rp 1.780.
Rekomendasi: Buy if break Rp 2.000 dengan target Rp 2.060, Rp 2.100. Stop loss di bawah Rp 1.910
4. PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)
Resistance: Rp 1.125, Rp 1.180, Rp 1.225, Rp 1.275.
Support: Rp 1.075, Rp 1.040, Rp 1.000, Rp 965.
Rekomendasi: Buy if break Rp 1.090, target Rp 1.125, Rp 1.170. Stop loss di bawah Rp 1.000.
5. PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR)
Resistance: Rp 8.025, Rp 8.100, Rp 8.225, Rp 8.350.
Support: Rp 7.925, Rp 7.850, Rp 7.725, Rp 7.600.
Rekomendasi: Akumulasi buy dengan target Rp 8.100, Rp 8.150. Stop loss di bawah Rp 7.850
6. PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG)
Resistance: Rp 2.350, Rp 2.380, Rp 2.450, Rp 2.520.
Support: Rp 2.300, Rp 2.270, Rp 2.210, Rp 2.140.
Rekomendasi: Buy di area Rp 2.300- Rp 2.330 dengan target Rp 2.380, Rp 2.400. Stop loss di bawah Rp 2.250.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News