kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.915.000   44.000   2,35%
  • USD/IDR 16.400   -20,00   -0,12%
  • IDX 7.142   47,86   0,67%
  • KOMPAS100 1.041   10,44   1,01%
  • LQ45 812   9,62   1,20%
  • ISSI 224   0,88   0,39%
  • IDX30 424   4,46   1,06%
  • IDXHIDIV20 504   1,88   0,37%
  • IDX80 117   1,34   1,15%
  • IDXV30 119   0,16   0,14%
  • IDXQ30 139   1,43   1,04%

Simak perincian penggunaan dana IPO DMAS


Jumat, 15 Juli 2016 / 12:38 WIB
Simak perincian penggunaan dana IPO DMAS


Reporter: Andy Dwijayanto | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Puradelta Lestari Tbk (DMAS) hingga semester I tahun ini baru menyerap 90,69% dana hasil penawaran umum saham perdana atau IPO. DMAS sendiri resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 20 Mei 2015 lalu, dengan jumlah hasil mencapai Rp 1,01 triliun dan hasul bersih mencapai Rp 977,81 miliar setelah dipotong biaya penawaran umum.

Tondy Suwanto, Direktur Independen sekaligus Sekretaris Perusahaan DMAS dalam keterbukaan mengungkapkan bahwa dari jumlah hasil bersih tersebut anak usaha Sinarmas tersebut baru mencapai Rp 886,85 miliar atau setara 90,69%. Dengan rincian realisasi penggunaan untuk pembangunan infrastruktur dan properti investasi di areal pengembangan kawasan kota Deltamas sebanyak Rp 495,73 miliar.

Kemudian digunakan untuk pembebasan lahan di areal pengembangan kota Deltamas Rp 293,34 miliar dan sebanyak Rp 97,78 miliar digunakan untuk tambahan modal kerja perseroan. Artinya DMAS masih memiliki dana sisa hasil IPO sebesar Rp 90,95 miliar yang ditempatkan sebagai deposito di PT Bank OCBC NISP Tbk dan bisa digunakan setiap saat jika diperlukan.

"Sisa dana hasil penawaran umum perdana (IPO) sebesar Rp 90,95 miliar akan dipergunakan untuk pembangunan infrastruktur dan properti investasi," ujarnya dalam keterbukaan, Jumat (15/7).

Dirinya merinci penggunaan dana hasil IPO tersebut 60% dipastikan untuk pengembangan infrastruktur dan properti investasi, 30% untuk pembebasan lahan, dan 10% untuk modal kerja.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Digital Marketing for Business Growth 2025 : Menguasai AI dan Automation dalam Digital Marketing

[X]
×