Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergerus sepanjang sesi pertama, Kamis (14/8). Indeks rehat dengan pelemahan 20 poin atau 0,4% ke level 5.147,47.
Market Summary Henan Putihrai sesi I menjelaskan, pelmahan ini dipicu oleh sikap pelaku pasar yang wait and see terkait rilis suku bunga acuan dan neraca pembayaran. Momen ini dimanfaatkan pasar untuk aksi profit taking.
IHSG melemah namun masih bertahan di atas Top Box 5.125. Sementara itu, penembusan resistance 5.165 di akhir hari kemarin gagal bertahan. Jadi, untuk sesi kedua nanti masih ada potensi koreksi mengingat adanya gap di kisaran 5.077-5.088 dan 5.113-5.127.
Hal ini mengindikasikan IHSG berpotensi melanjutkan pergerakan konsolidatifnya pada rentang kisaran 5.075 – 5.165. Support terdekat saat ini pada level 5.125. Sedangkan Resistance terdekat pada level 5.165.
Analis Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya sependapat. Pelemahan IHSG dipicu sikap pelaku pasar yang menanti rilis resmi suku bunga acuan oleh Bank Indonesia. "Pelaku pasar diimbau untuk tetap waspada akan adanya pelemahan yang masih membayangi," imbuhnya.
Menurutnya, support IHSG saat ini berada pada level 5.143 dengan target resistance 5.198. Sesi kedua, silahkan cermati saham AKRA, UNVR, TBIG, HRUM, ADRO, UNTR, KLBF, MAPI, dan PGAS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News