Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Adi Wikanto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kabar gembira untuk para investor penyuka obligasi ritel. Pemerintah segera menawarkan obligasi ritel ORI 025 . Kupon ORI 025 diprediksi di atas bunga deposito.
ORI 025 menjadi yang pertama dipasarkan tahun ini. DJPPR Kemenkeu telah merilis jadwal penerbitan delapan SBN ritel 2024 (tentatif). Mengacu jadwal tersebut, seri ORI 025 akan ditawarkan pada 29 Januari 2024-22 Februari 2024.
ORI 025 akan terbit dalam dua tenor (jangka waktu) investasi. Pertama, tenor 3 tahun atau ORI025T3 dan tenor 6 tahun atau ORI025T6.
Kupon ORI biasanya di atas bunga deposito. Saat ini bunga deposito di bank umum dengan penjaminan LPS sebesar 4,25. Sedangkan bunga deposito di BPR dengan penjaminan LPS 6,75.
Nah, analis prediksi, kupon ORI 025 bisa menyamai bunga deposito di BPR. Prediksi kupon ORI 025 ini disampaikan Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C. Permana.
Fikri mengatakan, minat pasar terhadap obligasi ritel masih akan positif. Ini terlihat dari tambahan kepemilikan tradeable investor ritel di SBN sebesar Rp 2,8 triliun per 18 Januari 2024.
"Jadi, dengan rencana penerbitan delapan SBN ritel sepanjang tahun ini masih akan terserap dengan baik oleh masyarakat," ujarnya kepada Kontan.co.id, Senin (22/1).
Untuk ORI 025 Fikri memproyeksikan tawaran kupon yang menarik. Sebab, ekspektasi yield tahun ini akan turun 100bps-150bps seiring dengan pemangkasan Fed rate dan BI rate.
Karenanya, dia memperkirakan kupon yang ditawarkan untuk ORI 025 berkisar 6,2%-6,7%. "Khusus tenor 6 tahun yang terbilang jarang, proyeksi 6,7% itu bisa di-upsize ke 6,8%-6,9% sehingga sangat menarik nantinya," katanya.
Menurut Fikri, tingginya kupon itu juga sebagai daya tarik kepada investor. Tujuannya untuk mendorong masyarakat berpindah dari deposito ke pendapatan tetap lainnya.
Associate Director Fixed Income Anugerah Sekuritas Ramdhan Ario Maruto sepakat bahwa minat investor dan masyarakat akan ORI 025 akan positif. Pendorongnya dari likuiditas di perbankan maupun di pasar keuangan yang masih cukup baik, lalu juga tawaran kupon yang menarik.
Ramdhan memperkirakan kupon untuk tenor 3 tahun berkisar 6,2%-6,3%. Sementara untuk tenor 6 tahun antara 6,4%-6,5%. "Proyeksi penyerapan ORI 025 bisa mencapai Rp 20 triliun," kata dia.
Itulah prediksi kupon ORI 025. Siapkan dana investasi Anda untuk berinvestasi di ORI 025.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News