kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   -8.000   -0,52%
  • USD/IDR 15.791   -57,00   -0,36%
  • IDX 7.505   -68,76   -0,91%
  • KOMPAS100 1.157   -12,64   -1,08%
  • LQ45 913   -8,80   -0,96%
  • ISSI 228   -2,59   -1,12%
  • IDX30 469   -4,51   -0,95%
  • IDXHIDIV20 564   -3,86   -0,68%
  • IDX80 132   -1,34   -1,01%
  • IDXV30 139   -1,60   -1,13%
  • IDXQ30 156   -1,23   -0,78%

Setelah suntikan dana Vivendi senilai US$ 500 juta, MNC Vision Network akan IPO


Kamis, 14 Februari 2019 / 15:51 WIB
Setelah suntikan dana Vivendi senilai US$ 500 juta, MNC Vision Network akan IPO


Reporter: Yoliawan H | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana Vivendi SA untuk masuk ke anak usaha PT Global Mediacom Tbk (BMTR) melalui investasi ke PT MNC Vision Network akan terealisasi dalam waktu dekat. Pasalnya, rencana ini sudah masuk dalam tahap finalisasi.

Direktur BMTR, David Fernando Audy mengatakan, nilai investasi tersebut berkisar US$ 400 juta sampai US$ 500 juta atau hampir sebesar 50% atas saham PT MNC Vision Network.

Lebih lanjut, investasi yang dilakukan akan berjalan secara pertahap. Untuk tahap pertama akan dilakukan sebesar 20% dari total transaksi. “Usai masuk nanti MNC Vision Network akan IPO. Lewat IPO ini kepemilikan bisa mencapai 50%,” ujar David saat ditemui di MNC Tower, Kamis (14/2).

Sekadar informasi, bulan lalu, Vivendi SA perusahaan konglomerasi asal Prancis yang dimiliki oleh miliuner Vincent Bollore, lewat anak usahanya di bidang penyiaran Canal+, berencana membenamkan investasinya di dua unit anak usaha Global Mediacom.

Dengan dana US$ 400 juta, Canal+ akan membeli membeli separuh dari perusahaan yang bergerak di layanan TV berbayar PT MNC Vision Network, serta unit internet berkecepatan tinggi.

Selain itu, Canal+ juga dikabarkan tengah menegosiasikan pembelian 10% saham PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) yang memiliki porsi besar di bisnis media Tanah Air.

Sementara itu, Argyle Street sebuah perusahaan investasi yang berbasis di Hong Kong secara terpisah telah menyatakan niat untuk membeli 49% saham MNC Vision Networks. Perusahaan tersebut juga akan dikabarkan membeli 25% saham Global Mediacom dengan nilai sekitar US$ 550 juta.

Dana tersebut nantinya akan digunakan untuk mengakuisisi saham baru dalam penawaran umum saham perdana atau initial public offering (IPO) MNC Vision Networks yang akan dilakukan tahun depan.

Sebagai informasi, MNC Vision Networks adalah pemegang saham terbesar PT MNC Sky Vision Tbk (MSKY), salah satu penguasa bisnis televisi berbayar di Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media


TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×