Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belum mampu melanjutkan penguatannya. Hingga penutupan sesi pertama, indeks ditutup dengan pelemahan 16,17 poin ke level 4.845,90.
Kendati demikian, analis optimistis IHSG masih mampu melanjutkan penguatannya. "Karena sepanjang sesi I tadi, indeks berhasil menembus resistance 4.871," tambah William Surya Wijaya, analis Asjaya Indosurya Securities, (8/5).
IHSG memang belum mampu mengkonfirmasi di atas level 4.871 saat penutupan sesi pertama tadi. Tapi jika melihat posisi sepanjang sesi I tadi, indeks masih punya cukup kekuatan untuk melanjutkan pola uptrend-nya.
Namun, jika indeks melanjutkan pelemahannya maka IHSG masih berpotensi menutup perdagangan di atas support 4.854 sore nanti. Level ini bisa menjadi dasar kuat bagi IHSG untuk melanjutkan penguatannya besok.
Untuk sesi kedua, William merekomendasikan saham WSKT, UNVR, ASII, ADHI, SIMP, SSIA, SSMS, DSNG, TBIG, dan TOTL. Kepala Riset Universal Broker Indonesia Satrio Utomo sependapat. Potensi penguatan IHSG bisa saja terjadi.
"Hanya penutupan di bawah 4.840 yang mampu mengakhiri tren naik jangka pendek IHSG," tandas Satrio.
Sentimen soal pemilu masih menjadi sentimen yang dominan bagi pergerakan OHSG dibanding sentimen yang lain. Para pemodal disarankan tetap fokus pada saham penggerak pasar selama momen pemilu saat ini seperti perbankan, konstruksi dan komoditas.
Support IHSG ada di level 4.837-4.812. Sementara, resistance -nya berada di level 4.878-4.895.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News