Reporter: Hikma Dirgantara | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana pemerintah menggelar lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) atau sukuk negara pada Senin (18/5) diperkirakan masih akan sama seperti lelang SBSN sebelumnya, baik dari segi minat dan jumlah penawaran yang masuk.
Asal tahu saja, pada lelang SBSN sebelumnya, 5 Mei 2020, jumlah penawaran yang masuk mencapai Rp 18,11 triliun.
Pada lelang Senin pekan depan, rencananya seri-seri SBSN yang dilelang yakni satu seri Surat Perbendaharaan Negara-Syariah (SPN-S) dan lima seri Project Based Sukuk (PBS). Berikut enam seri surat utang beserta imbalannya:
1. SPN-S 19112020 yang jatuh tempo pada 19 November 2020 dengan imbalan diskonto
2. PBS002 yang jatuh tempo pada 15 Januari 2022 dengan imbalan 5,45%
3. PBS026 yang jatuh tempo pada 15 Oktober 2024 dengan imbalan 6,625%
4. PBS023 yang jatuh tempo pada 15 Mei 2030 dengan imbalan 8,125%
5. PBS004 yang jatuh tempo pada 15 Februari 2037 dengan imbalan 6.10%
6. PBS005 yang jatuh tempo pada 15 April 2043 dengan imbalan 6,75%
Baca Juga: Rupiah menguat 0,40% dalam sepekan ke Rp 14.860 per dolar AS
Head of Economics Research Pefindo Fikri C Permana memperkirakan yield pada lelang SBSN besok akan cenderung sedikit lebih rendah jika berkaca dari hasil lelang-lelang sebelumnya. Sementara untuk seri yang diburu, Fikri menilai seri SPN dan PBS023 akan jadi yang paling diburu oleh para peserta lelang.
“Yield akan sedikit lebih rendah karena permintaan dari domestik, khususnya perbankan dan BI yang cukup baik akhir-akhir ini,” kata Fikri kepada Kontan.co.id, Jumat (15/5).
Analis Fixed Income MNC Sekuritas Made Adi Saputra pun menjagokan seri PBS023 jadi seri yang paling banyak diincar para peserta. Pasalnya dari segi kupon, seri tersebut merupakan yang paling menarik. Seri tersebut sekaligus seri yang banyak dimenangkan pada lelang-lelang sebelumnya.
“PBS023 ini menarik karena pada lelang sebelumnya yield bisa dapet di angka 8%. Ditambah lagi dengan tenor 10 tahun dan yield 8%, PBS023 jauh lebih menarik bila dibandingkan dengan SUN acuan 10 tahun yang punya yield hanya sebesar 7,83%,” kata Made.
Made memprediksi, yield untuk PBS023 pada lelang besok akan berada di kisaran 8%-8,1%.
Baca Juga: Lelang SBSN diperkirakan akan mampu mengantongi penawaran Rp 20 triliun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
