Reporter: Muhammad Julian | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) masih gencar melakukan ekspansi di tahun ini. Sepanjang semester I-2022, emiten distribusi gas alam dan infrastruktur gas ini sudah menyerap belanja modal atau capital expenditure (capex) sebesar US$ 9 juta.
Direktur RAJA, Sumantri mengungkapkan, sebagian besar serapan anggaran capex digunakan untuk pembayaran investasi pipa Rokan.
“Selain itu anggaran capex digunakan untuk pengeluaran investasi kompresor di Cilegon, jaringan pipa, penambahan fasilitas CNG, dan kendaraan operasional,” imbuh Sumantri kepada Kontan.co.id, Rabu (24/8).
Asal tahu saja, RAJA menganggarkan belanja modal sebesar US$ 40 juta untuk tahun 2022 ini. Anggaran tersebut dialokasikan untuk sederet agenda, yaitu untuk proyek pipa minyak Rokan, akuisisi stasiun induk CNG di Jawa Barat, pembangunan baru stasiun induk CNG di Jawa Tengah, dan juga penandatangan dengan kustomer baru untuk unit usaha gas trading di Provinsi Riau.
Proyek pipa minyak Rokan menjadi prioritas dalam rencana bisnis Rukun Raharja di tahun ini.
Baca Juga: Semester I 2022, Laba Rukun Raharja (RAJA) Melesat 976%
Proyek pipa Rokan merupakan proyek pembangunan dan pengoperasian pipa minyak bumi Koridor Balam-Bangka-Dumai dan Koridor Minas-Duri-Dumai. Proyek pipa yang membentang sepanjang kurang lebih 352,43 kilometer itu merupakan proyek kerja sama operasi antara PT Pertamina Gas (Pertagas) dengan RAJA, RAJA memiliki porsi kontribusi pendanaan 25% dalam investasi proyek KSO tersebut.
Nantinya, RAJA berhak memperoleh profit participating sebesar 25% saat proyek pipa Rokan beroperasi komersial nanti, sejalan dengan porsi kontribusi pendanaan RAJA dalam proyek.
Kontan.co.id mencatat, PT Pertamina Gas (Pertagas) telah memulai tahapan pengelasan perdana alias first welding untuk proyek pipa Rokan pada September 2020 lalu. Keterlibatan RAJA dalam investasi proyek pipa Rokan dimulai pada tahun 2021 setelah menandatangani Perjanjian Kerja Sama Operasi dengan Pertagas dan mengantongi persetujuan pemegang saham.
Direktur RAJA, Oka Lesmana Firdauzi mengatakan, KSO Pertagas-Rukun Raharja telah melakukan mechanical completion Pipa Rokan sejak Desember 2021. Pengaliran pertama sebagian kecil volume minyak mentah telah dilakukan sejak awal Februari 2022.
Pengaliran dan commisioning selanjutnya dilakukan secara bertahap (ramping-up), dan diusahakan secara bersama-sama dengan Pertagas maupun Pertamina Hulu Rokan (pengelola Blok Rokan) untuk mendapatkan pengaliran penuh pada tahun 2022 ini.
“Saat ini dokumen perjanjian turunan antara PT Pertamina Hulu Rokan dan KSO Pertagas-Rukun Raharja sedang dalam tahap finalisasi, yang meliputi antara lain besaran tarif pengaliran, dan juga teknis pengaliran minyak melalui pipa Rokan tersebut,” tutur Oka kepada Kontan.co.id (24/8).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News