Sumber: Antara | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup melemah seiring dengan pergerakan bursa saham di kawasan Asia, Jumat (28/4).
IHSG ditutup melemah sebesar 21,73 poin atau 0,38 % menjadi 5.685,29 poin. Sementara itu kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak melemah 5,33 poin (0,56 %) menjadi 940,76 poin.
"Mayoritas bursa saham di kawasan Asia yang melemah memberi imbas negatif bagi pergerakan IHSG pada akhir pekan ini (28/4)," kata Analis Reliance Securities Lanjar Nafi.
Ia mengemukakan bahwa saham-saham sektor konsumer dan pertambangan memimpin pelemahan IHSG, sementara saham sektor pertanian yang menguat belum mampu menopang IHSG.
Ia menambahkan bahwa investor asing yang masih melakukan aksi beli menahan tekanan IHSG lebih dalam. Dalam data BEI tercatat, investor asing membukukan beli bersih atau "foreign net buy" sebesar Rp418,15 miliar pada akhir pekan ini.
Analis Binaartha Sekuritas Reza Priyambada menambahkan bahwa pergerakan nilai tukar rupiah yang bervariasi dengan kecenderungan melemah turut menjadi salah satu faktor negatif bagi pasar saham.
"Pelaku pasar saham pun memanfaatkan sentimen itu untuk kembali melakukan aksi ambil untung,' katanya.
Sementara itu tercatat frekuensi perdagangan pada hari ini sebanyak 269.472 kali transaksi dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 10,179 miliar lembar saham senilai Rp12,28 triliun.
Bursa regional, di antaranya indeks bursa Nikkei turun 55,13 poin (0,29 %) ke 19.196,74, indeks Hang Seng melemah 83,35 poin (0,34 %) ke 24.615,13, dan Straits Times menguat 7,60 poin (0,24 %) posisi 3.178,96.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
IHSG sesi pertama ditekan aksi jual
Akhir pekan, IHSG buka dengan penguatan
