kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sengketa dengan BUMI, petinggi Leighton mundur


Senin, 02 September 2013 / 10:21 WIB
Sengketa dengan BUMI, petinggi Leighton mundur
ILUSTRASI. PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) telah resmi mengganti merek semen Holcim menjadi Dynamix pada 27 September 2019


Reporter: Asnil Bambani Amri | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. Leighton Holding, perusahaan pertambangan kelas dunia telah kehilangan salah satu pejabat eksekutifnya di Indonesia. Di Indonesia, Leighton Holding memiliki anak perusahaan PT Leighton Contractors Indonesia, yang bergerak di pertambangan batubara.

Theaustralian.com.au memberitakan, perusahaan yang berkantor di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan itu telah kehilangan Jim Russell, yang diketahui menjabat sebagai direktur keuangan di PT Leighton Contractors Indonesia.

Sebagaimana diketahui, perusahaan ini masih menghadapi sengketa hukum dengan raksasa pertambangan PT Bumi Resources Tbk (BUMI).

Sebagaimana diberitakan KONTAN sebelumnya, PT Thiess Contractors Indonesia (Thiess), cucu usaha kontraktor pertambangan asal Australia, Leighton Holdings telah menghentikan penambangan batubara di dua areal lahan tambang anak usaha BUMI, yakni PT Arutmin Indonesia .

Kedua tambang itu adalah Senakin dan Satui, di Kalimantan Selatan. Penghentian penambangan terkait dengan piutang bersih proyek belum dibayarkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×