Reporter: Barratut Taqiyyah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Sejalan dengan kondisi bursa regional yang memerah, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) juga ditutup turun sore ini (24/1). Data RTI menunjukkan, pada pukul 16.00 WIB, indeks tercatat anjlok 1,31% menjadi 4.437,34.
Penurunan 197 saham memberatkan langkah indeks. Sementara, jumlah saham yang naik mencapai 90 saham dan 74 saham lainnya diam di tempat. Volume transaksi sore ini melibatkan 2,905 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 4,730 triliun.
Secara sektoral, sepuluh sektor memerah. Tiga sektor dengan penurunan terdalam yakni: sektor manufaktur turun 3,47%, sektor industri lain-lain turun 3,34%, dan sektor keuangan turun 1,4%.
Sementara itu, saham-saham yang berada di posisi top gainers di antaranya: PT Destinasi Tirta Nusantara Tbk (PDES) naik 34,78% menjadi Rp 248, PT Indo-Rama Synthetics Tbk (INDR) naik 17,33% menjadi Rp 880, dan PT Ever Shine Tex Tbk (ESTI) naik 13,16% menjadi Rp 215.
Sementara itu, di posisi top losers, terdapat saham-saham: PT Pelangi Indah Can Tbk (PICO) turun 15,74% menjadi Rp 166, PT Leyand International Tbk (LAPD) turun 9,09% menjadi Rp 100, dan PT Fortune Indonesia Tbk (FORU) turun 9,09% menjadi Rp 230.
Sekadar tambahan informasi, mayoritas indeks acuan di kawasan regional mencatatkan penurunan siang ini (24/1). Salah satunya adalah indeks Topix Jepang yang anjlok 1,8%. Sementara, indeks Nikkei turun 1,9%, indeks Kospi Korea Selatan turun 0,4%, indeks NZX 50 Selandia Baru turun 0,8%, dan indeks S&P/ASX 200 Australia turun 0,4%.
Kondisi itu menyebabkan indeks acuan di kawasan regional ikut tergerus. Pada pukul 14.10 waktu Hong Kong, indeks MSCI Asia Pacific anjlok 1,1% menjadi 137,24. Jika ditotal, sepanjang pekan ini, indeks acuan Asia sudah merosot 1,7%. Sedangkan secara sektoral, tak ada satu pun sektor yang memberikan sinyal hijau.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News