kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Semester I, laba ITMG masih tertekan


Kamis, 13 Agustus 2015 / 19:13 WIB
Semester I, laba ITMG masih tertekan


Reporter: Narita Indrastiti | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) hanya mampu mencetak penjualan bersih sebesar US$ 824,52 juta pada paruh pertama tahun ini. Jumlah itu menurun 14% jika dibandingkan dengan pendapatan hingga akhir Juni tahun lalu yang sebesar US$ 965,22 juta.

Meski harga pokok penjualan ITMG berhasil dipangkas, laba kotor ITMG tetap turun 22% yoy menjadi US$ 174,2 juta. Perseroan juga terpaksa mencetak kerugian swap batubara dan nilai tukar senilai US$ 6,5 juta.

Alhasil, laba bersih ITMG pun turun hingga 60,8% menjadi US$ 58,03 juta. Laba bersih per sahamnya merosot dari US$ 0,13 per saham menjadi US$ 0,05 per saham.

Pada Semester I 2015, penjualan batubara ITMG kepada pihak ketiga mencapai US$ 739,17 juta dibandingkan US$ 895 juta pada periode yang sama tahun lalu. Sementara penjualan batubara pada pihak berelasi sebesar US$ 78,18 juta dan penjualan dari jasa sebesar US$ 7,1 juta.

Turunnya penjualan disebabkan karena ada penurunan permintaan dari beberapa negara utama. Misalnya saja, penjualan ke kawasan Eropa, Taiwan, China, Hongkong dan Korea yang anjlok 47% yoy menjadi US$ 205,05 juta. Penjualan ke Jepang juga turun 23,7% menjadi US$ 167,92 juta.

Begitu pula penjualan domestik yang turun 15,3% menjadi US$ 92,43 juta. Hanya penjualan ke Asia Tenggara, India, dan Pakistan yang masih tumbuh 56% yoy menjadi US$ 168 juta dan penjualan ke Australia yang naik tipis.

Untuk tahun ini, ITMG sudah memiliki beberapa komitmen untuk menjual 33,76 juta metrik ton batubara ke beberapa pembeli. Batubara tersebut akan dikirimkan secara periodik mulai tahun 2015 hingga 2021.

Tahun ini, ITMG menganggarkan belanja modal sebesar US$ 64 juta, atau naik tipis dari realisasi belanja modal tahun lalu yang sebesar US$ 55 juta. Seluruh dana belanja modal akan berasal dari kas internal untuk pemeliharaan mesin dan hauling road. Perseroan menargetkan produksi batubara mencapai 30 juta ton tahun ini.

Hingga akhir Juni 2015, ITMG memiliki dana kas sebesar US$ 283,9 juta. Sementara liabilitasnya sebesar US$ 359,6 juta dengan ekuitas US$ 885,7 juta. Saham ITMG ditutup naik 0,53% ke level Rp 9.550 per saham pada perdagangan Kamis (13/8).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×