Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) mencatatkan penjualan 9,0 juta ton batubara sepanjang paruh pertama tahun 2021. Realisasi ini menurun dari penjualan batubara di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 11,1 juta ton.
Mengutip keterangan resmi, Rabu (18/8), manajemen ITMG merinci, penjualan terbesar ditujukan untuk pasar China (2,7 juta ton), disusul penjualan ke pasar Indonesia (1,7 juta ton), Jepang (1,4 juta ton), Filipina (0,7 juta ton), Thailand (0,7 juta ton), dan negara-negara lain di Asia Timur dan Tenggara.
Sepanjang paruh pertama 2021, konstituen Indeks Kompas100 ini mencatat perolehan rata-rata harga batubara sebesar US$ 74,7 per ton, naik 34% dari seblumnya US$ 55,7 per ton.
Baca Juga: Harga batubara meroket, mana emiten yang paling diuntungkan?
Alhasil, topline ITMG turut terkerek. ITMG mencatatkan pendapatan bersih senilai US$ 676,30 juta atau naik 3,72% dari pendapatan di periode yang sama tahun sebelumnya sebesar US$ 652,02 juta.
Marjin laba kotor naik 18% dari paruh pertama tahun lalu menjadi 34% pada paruh pertama tahun ini.