Reporter: Rashif Usman | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten rumah sakit Mayapada milik Dato Sri Tahir, PT Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk (SRAJ) meraih suntikan modal dari Bain Capital Credit LP dan afiliasinya senilai US$ 157 juta.
Melansir keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (3/12), SRAJ telah menandatangani perjanjian terkait rencana investasi ke dalam perusahaan melalui pengambilbagian saham baru dan surat utang yang akan diterbitkan oleh perusahaan.
Ada dua perjanjian dalam rencana investasi tersebut. Pertama, perjanjian pengambilbagian saham dengan afilisasi Bain Capital yakni BCCS Maverick I LP untuk rencana penerbitan sejumlah saham baru dengan nilai total investasi US$ 32 juta.
"Harga penyetoran per saham akan ditentukan kemudian berdasarkan peraturan Bursa Efek Indonesia yang berlaku," tulis Corporate Secretary SRAJ, Arie Farisandi dalam keterangan resminya, Selasa (3/12).
Baca Juga: Sejahteraraya Anugrahjaya (SRAJ) Cetak Laba Rp 8,3 Miliar, Cek Rekomendasi Sahamnya
Kedua, perjanjian pembelian surat utang (Bond Subscription Agreement) dengan BCSS Maverick Holdings I LP dan BCSS Maverick Holdings II LP dengan jumlah pokok US$ 125 juta.
Arie menjelaskan para investor adalah entitas yang dikendalikan oleh Bain Capital Credit LP, suatu firma investasi swasta yang berasal dari Amerika Serikat, dan afiliasinya. Ia juga menegaskan para Investor tidak terafiliasi dengan SRAJ.
Dirinya juga menyampaikan rencana penerbitan ini merupakan tindak lanjut atas rencana aksi Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu atau private placement yang sudah disetujui SRAJ dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar pada 21 Agustus 2024.
Penyelesaian rencana penerbitan saham dan rencana penerbitan surat utang tunduk pada terpenuhinya persyaratan pendahuluan yang diatur dalam masing-masing perjanjian. Termasuk diperolehnya persetujuan dari pemegang saham SRAJ.
Selanjutnya: China Serang Balik Perang Chip dengan Melarang Ekspor Mineral Strategis ke AS
Menarik Dibaca: Love Bombing, Cinta di Awal Hubungan Berujung Toxic Relationship
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
