kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.431.000   15.000   0,62%
  • USD/IDR 16.693   -20,00   -0,12%
  • IDX 8.620   -80,44   -0,92%
  • KOMPAS100 1.182   -10,18   -0,85%
  • LQ45 847   -9,87   -1,15%
  • ISSI 310   -3,01   -0,96%
  • IDX30 434   -7,32   -1,66%
  • IDXHIDIV20 502   -8,12   -1,59%
  • IDX80 132   -1,25   -0,94%
  • IDXV30 137   -3,01   -2,15%
  • IDXQ30 138   -2,16   -1,54%

Sandiaga Uno Kasih Bocoran Perusahaan yang Siap IPO, Ini Sektor Unggulannya


Kamis, 11 Desember 2025 / 20:43 WIB
Sandiaga Uno Kasih Bocoran Perusahaan yang Siap IPO, Ini Sektor Unggulannya
Pengusaha Sandiaga S. Uno membeberkan sejumlah sektor perusahaan dari wirausaha muda yang berpotensi menggelar initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Kamis (11/12/2025)


Reporter: Yuliana Hema | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengusaha Sandiaga S. Uno membeberkan sejumlah sektor perusahaan dari wirausaha muda yang berpotensi menggelar initial public offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Pria yang menjabat sebagai Founder Yayasan Indonesia Setara & Sandination Academy ini menyampaikan bahwa sejumlah perusahaan hasil investasi dan pendampingannya kini berada dalam jalur untuk IPO. 

Terutama dari sektor pet ecosystem dan hospitality-tech. Menurut Sandiaga, hingga kini  Indonesia belum memiliki perusahaan pet company yang tercatat di BEI. 

Untuk itu, dia tengah mengembangkan ekosistem di perusahaan pet hospital dengan merek ModernVet.com dan Anima Companion menjadi salah satu kandidat terkuat untuk IPO. 

Baca Juga: Abadi Lestari Indonesia (RLCO) Melantai di BEI, Sahamnya Terbang hingga Sentuh ARA

“Ekosistem pet ini potensial sekali, target pasarnya luas dan pertumbuhannya cepat. Kalau ada perusahaan pet yang IPO, itu bisa menjadi yang pertama di Indonesia,” jelasnya di Gedung BEI, Kamis (11/12/2025). 

Sandiaga juga menyoroti peluang IPO dari sektor hospitality-tech melalui Bobobox. Meski belum dalam tahap pengambilan keputusan, dia menilai skala bisnis Bobobox pada level yang memungkinkan untuk IPO. 

Adapun mantan menteri pariwisata dan ekonomi kreatif periode 2020–2024 membentuk program inkubasi Rocket You(th)preneurs 2025 yang dijalankan Yayasan Indonesia Setara dan Sandination Academy. 

Dari total 250 merek yang mengikuti proses, sebanyak 37 terpilih berhasil menyelesaikan seluruh fase program. Tahun ini, Rocket juga mencatat nilai business connect mencapai Rp 4,17 miliar.

Baca Juga: BEI Klarifikasi IPO RLCO Tetap Ditutup 4 Desember 2025, Jangan Keliru!

Salah satu sorotan utama tahun ini adalah dorongan bagi peserta untuk mempersiapkan bisnis tersebut menuju level IPO. Menurutnya, beberapa sektor dinilai memiliki potensi pertumbuhan kuat, yakni sektor konsumsi, ekonomi kreatif, pangan, dan kesehatan. 

Selanjutnya: Insentif Mobil Listrik Segera Berakhir, BYD Siap Produksi di Indonesia Kuartal I-2026

Menarik Dibaca: 18 Makanan yang Bisa Bantu Turunkan Tekanan Darah Tinggi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×