kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Saham Sempat Disuspensi, Ini Kata Jaya Swarasa Agung (TAYS)


Senin, 24 Oktober 2022 / 21:58 WIB
Saham Sempat Disuspensi, Ini Kata Jaya Swarasa Agung (TAYS)
ILUSTRASI. PT Jaya Swarasa Agung Tbk atau Tays Bakers (TAYS), produsen makanan ringan sehat asal Indonesia yang telah menembus pasar internasional, baru-baru ini meluncurkan inovasi terbarunya dalam produk makanan ringan sehat yang diberi nama Krakenz.


Reporter: Muhammad Julian | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jaya Swarasa Agung Tbk (TAYS) memastikan, pihak perusahaan tidak melakukan intervensi apapun yang dapat memengaruhi nilai efek atau keputusan intervensi pemodal. Di sisi lain, Direktur TAYS, Andrew Sanusi juga menilai, rasio harga terhadap penjualan alias price to sales ratio TAYS masih terbilang wajar.

“Nilai price to sales TAYS jika kita ambil pada harga tertinggi TAYS sampai saat ini tercatat 1,86 kali price to sales dan sebenarnya masih di bawah rata-rata industri yang biasanya di angka 2 kali-2,1 kali,” ujar Andrew dalam acara paparan publik yang disiarkan virtual, Senin (24/10).

Bursa Efek Indonesia (BEI) menghentikan sementara atau suspensi perdagangan saham TAYS di pasar reguler dan pasar tunai pada 19 Oktober 2022 lalu karena kumulasi harga yang signifikan pada saham TAYS. BEI membuka suspensi perdagangan saham di hari selanjutnya.

Baca Juga: Jaya Swarasa Agung (TYAS) Bakal Kembali Luncurkan Produk Baru di Desember 2022

Andrew mengatakan, minat investor dalam dan luar negeri terhadap saham TAYS memang meningkat belakangan. “Tentunya ini didukung oleh berbagai kegiatan marketing kami dan promosi seperti dengan cara-cara dengan key opinion leader, brand ambassador, dan lain-lain,” tutur dia.

Andrew mengimbau agar para investor selalu menghitung dengan cermat agar investasi yang dilakukan dapat memberikan nilai lebih di masa mendatang. 

“Apapun rasionya yang dipakai (dalam analisis) tentunya kami meminta para pelaku pasar untuk selalu due diligence,” tutur Andre.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×