kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.914   16,00   0,10%
  • IDX 7.197   56,46   0,79%
  • KOMPAS100 1.106   11,25   1,03%
  • LQ45 878   11,38   1,31%
  • ISSI 221   1,04   0,47%
  • IDX30 449   5,97   1,35%
  • IDXHIDIV20 540   5,29   0,99%
  • IDX80 127   1,41   1,12%
  • IDXV30 134   0,41   0,31%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Saham-saham ini dinilai masih punya valuasi menarik, saham apa saja?


Minggu, 09 Agustus 2020 / 16:45 WIB
Saham-saham ini dinilai masih punya valuasi menarik, saham apa saja?
ILUSTRASI. Analis menilai masih ada beberapa saham dengan fundamental bagus yang memiliki valuasi murah.


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Khomarul Hidayat

Analis NH Korindo Sekuritas Putu Chantika Putri D menilai,  dalam jangka pendek, saham-saham sektor konsumer masih tetap memiliki valuasi yang menarik walaupun potential upside-nya sudah terbatas.

Chantika menilai, laporan keuangan sektor konsumer untuk periode semester I-2020 cukup sesuai dengan ekspektasi dan jauh lebih defensif dibandingkan dengan sektor yang lainnya. Untuk ke depannya, Chantika berharap stimulus yang diberikan oleh pemerintah akan tepat sasaran sehingga dapat menopang daya beli.

“Selain itu, harga komoditas yang stabil serta penguatan nilai tukar rupiah menjadi bahan pertimbangan untuk sektor konsumer ke depannya,” ujar Chantika.

Untuk sektor consumers good, saat ini NH Korindo Sekuritas  masih rekomendasikan saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP)  dengan target harga Rp 9.850, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) dengan target harga  Rp 1.630 serta saham GGRM  dengan target harga Rp  59.550.

Emiten-emiten tersebut masih mencatatkan kinerja positif di semester I-2020. KLBF misalnya, membukukan penjualan bersih hingga Rp 11,6 triliun, meningkat 3,76% secara tahunan. Dari sisi bottomline, laba bersih KLBF tumbuh 10,3% secara tahunan menjadi Rp 1,39 triliun.

Sementara pada enam bulan pertama 2020, ICBP memperoleh laba bersih sebesar Rp 3,37 triliun atau melesat 31,12% dari laba bersih Rp 2,57 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya. Hal ini seiring dengan pertumbuhan pendapatan entitas Grup Salim tersebut yang tumbuh  4,15% menjadi Rp 23,05 triliun.

Baca Juga: Diprediksi melemah, berikut sentimen yang akan mewarnai IHSG di pekan depan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×