kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   -8.000   -0,42%
  • USD/IDR 16.779   21,00   0,13%
  • IDX 6.369   106,29   1,70%
  • KOMPAS100 923   27,30   3,05%
  • LQ45 724   17,33   2,45%
  • ISSI 198   4,51   2,33%
  • IDX30 378   6,29   1,69%
  • IDXHIDIV20 458   7,62   1,69%
  • IDX80 105   3,28   3,22%
  • IDXV30 111   4,56   4,28%
  • IDXQ30 124   1,83   1,50%

Saham-Saham Emiten Komoditas Terbang Tinggi, Mana yang Masih Undervalued?


Senin, 21 Februari 2022 / 16:11 WIB
Saham-Saham Emiten Komoditas Terbang Tinggi, Mana yang Masih Undervalued?
ILUSTRASI. Alat berat beroperasi pada?tambang batubara milik PT Bukit Asam Tbk di Tanjung Enim, Muara Enim, Sumatera Selatan, Selasa (16/11/2021).


Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Tendi Mahadi

Pertama, potensi meningkatnya kembali stok CPO Malaysia seiring dengan masuknya 10.000 pekerja perkebunan dari Indonesia. Kedua, potensi peningkatan permintaan soybean oil seiring dengan spread antara kedua minyak yang semakin kecil.

Namun patut dicermati terdapat sejumlah faktor yang bisa menjadi pendorong harga CPO, seperti peningkatan penggunaan biodiesel domestik, dan gangguan cuaca maupun harga pupuk yang tinggi.

Pilihan utama atau top-picks di sektor perkebunan adalah AALI dengan rekomendasi beli dan target harga di Rp 11.500.

Timothy juga menyematkan sikap netral terhadap sektor batubara seiring dengan ekspektasi terjadinya normalisasi harga tahun ini. Panin Sekuritas menyematkan rating buy untuk PTBA dengan target harga Rp 3.500.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×