Reporter: Kenia Intan | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bursa Efek Indonesia (BEI) tengah mengawasi perdagangan saham PT Sejahtera Bintang Abadi Textile Tbk, Jumat (4/9). BEI menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham SBAT yang di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA).
"Perlu kami sampaikan bahwa bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini," jelas Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Lidia M. Panjaitan dan Kepala Divisi Pengaturan & Operasional Perdagangan Irvan Susandy seperti yang tertulis dalam pengumuman BEI, Jumat (4/9).
Mengutip data RTI Business, selama tiga hari berturut-turut harga saham SBAT memang mengalami kenaikan. Pada Jumat (4/9) harga sahamnya menguat 9,29% menjadi Rp 306. Adapun pada Kamis (3/9) harganya terkerek 8,53% menjadi Rp 280. Pada Selasa (2/9) harga sahamnya menguat 2,38% hingga Rp 258.
Asal tahu saja, penguatan harga saham telah terjadi sejak sebulan terakhir, terkerek hingga 44,44%. Adapun selama tiga bulan terakhir, harga saham SBAT menguat lebih tinggi hingga 169,81%.
Baca Juga: Bakal dapat suntikan modal asing Rp 200 miliar, saham Sejahtera (SBAT) kian naik
Walaupun pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal, investor diharapkan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi.
Selain itu, investor juga diminta memperhatikan jawaban SBAT atas permintaan konfirmasi dari bursa, mencermati kinerja dan keterbukaan informasinya, serta mengkaji kembali rencana corporate action perusahaan tercatat apabila rencana tersebut belum mendapatkan persetujuan RUPS.
Sekadar informasi, informasi terakhir yang disampaikan SBAT dalam website resmi BEI adalah laporan bulanan registrasi pemegang efek SBAT tertanggal 5 September 2020 dan penyampaian bukti iklan RUPS pada tanggal 31 Agustus 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News