Reporter: Akhmad Suryahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Financial Times Stock Exchanege (FTSE) melakukan rebalancing untuk FTSE global equity index. Sejumlah saham mengisi indeks tersebut dengan kategori micro cap, salah satunya PT Mark Dynamics Indonesia Tbk (MARK).
Pada Selasa (2/3), saham MARK melemah 1,40% ke level Rp 1.060. Meski demikian, secara year-to-date, saham emiten produsen cetakan sarung tangan ini menguat 137,67%.
Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Sukarno Alatas menilai, untuk saat ini kondisi valuasi saham MARK sudah tergolong mahal, sehingga dia menilai saham MARK belum menarik untuk dikoleksi.
“Tetapi tidak menutup kemungkinan, meskipun kondisi mahal karena kinerjanya bagus, masih ada peluang menguat dalam jangka pendek,” terang Sukarno kepada Kontan.co.id, Selasa (2/3).
Baca Juga: Ada rebalancing FTSE micro cap, saham ini paling menarik untuk dilirik investor
Kontan.co.id mencatat, MARK cukup optimistis dalam menghadapi tahun ini, meskipun pandemi Covid-19 mulai melandai. Target penjualan yang dipasang MARK tahun ini sebesar Rp 1,06 triliun dengan laba bersih sekitar Rp 300,6 miliar. Sedangkan untuk tahun lalu, MARK menargetkan penjualan sebesar Rp 548 miliar.
Meski masih berpotensi menguat dalam jangka pendek, Sukarno menyarankan agar investor tetap memperhatikan faktor teknikal jika ingin melakukan trading di saham ini.
“Pergerakannya saat ini masih cenderung sideways. Kita bisa memanfaatkan trading buy area support dan sell ketika sudah mendekati area resistance,” tutup dia.
Selanjutnya: Rebalancing FTSE micro cap, saham LINK paling menarik
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News