Penulis: Bimo Kresnomurti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Hari ini Rabu (13/3) harga saham INTP (PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk) alami pelemahan. Sedangkan, harga saham SMBR (PT Semen Baturaja (Persero) Tbk) dan saham SSIA (PT Surya Semesta Internusa Tbk) alami kenaikan tajam.
Saham INTP (Indocement Tunggal Prakarsa Tbk) ditutup dengan penurunan nilai dengan di posisi Rp 8.525 per saham. Dibandingkan dengan penutupan pada Jumat pekan lalu, terjadi penurunan sebesar 2,29% dari Rp 8.725.
Saham INTP dibuka pada harga yang sama dengan penutupan hari sebelumnya, yaitu Rp 8.725 per saham. INTP mencatat harga tertinggi Rp 8.750 dan harga terendah Rp 8.500, mengalami kenaikan sebesar Rp 200 per saham dalam satu hari.
Pada penutupan, harga bid mencapai Rp 8.525 per saham, sementara harga offer terendah berada di Rp 8.550 per saham.
Baca Juga: IHSG Ditutup Rekor di 7.421 Pada Rabu (13/3), BRIS, INCO, ESSA Top Gainers LQ45
Jika dilihat sejak 7 hari yang lalu (06 Maret 2024), harga saham INTP hari ini mengalami penurunan sebesar -4,21% dari harga saat itu (Rp 8.900).
Selama setahun terakhir (13 Maret 2023), harga saham INTP mengalami penurunan sebesar -22,68% dari harga pada waktu itu (Rp 11.025).
Total nilai transaksi saham INTP yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI) mencapai Rp 33,20 miliar, dengan volume saham yang ditransaksikan sebanyak 38.567 lot.
Baca Juga: IHSG Menguat Pada Perdagangan Rabu (13/3) Pagi, MDKA, INCO, ACES Top Gainers LQ45
SSIA Sentuh Kenaikan 25%
Saham SSIA mengakhiri perdagangan dengan tren kenaikan. Pada penutupan bursa, saham SSIA mencapai harga penutupan Rp 775 per saham.
Jika dibandingkan dengan penutupan pada Jumat lalu, terjadi peningkatan sebesar 25,00% dari Rp 620. Saham SSIA dibuka dengan harga di atas penutupan sehari sebelumnya, yakni seharga Rp 625 per saham.
Mencatatkan harga tertinggi Rp 775 dan harga terendah Rp 625, saham SSIA mengalami kenaikan sebesar Rp 155 per saham dalam satu hari.
Jika dilihat dari periode 7 hari sebelumnya (06 Maret 2024), harga saham SSIA hari ini sudah mengalami kenaikan sebesar 39,64% dari harga saat itu (Rp 555).
Dalam satu tahun terakhir (13 Maret 2023), harga saham SSIA mengalami kenaikan signifikan sebesar 97,70% dari harga saat itu (Rp 392).
BEI mencatat total nilai transaksi saham SSIA mencapai Rp 73,00 miliar, dengan volume saham yang ditransaksikan mencapai 979.339 lot.
Baca Juga: IDX Composite Strengthens by 0.38% to 7,409 in the First Session on Wednesday (13/3)
SMBR Turut Melesat
Saham SMBR ditutup menghijau dengan harga penutupan Rp 280 per saham. Dari penutupan Jumat pekan lalu, harga saham SMBR naik 18,64% dari Rp 236.
SMBR dibuka di atas harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 246 per saham.
Adapun, harga tertinggi Rp 290 dan harga terendah Rp 242, saham SMBR ditutup naik Rp 44 per saham dalam sehari. Di lain sisi, harga offer terendah di Rp 280 per saham.
Bila dihitung sejak 7 hari yang lalu (06 Maret 2024), harga saham SMBR hari ini sudah naik 20.69 % dibanding harga saat itu (Rp 232).
Sejak setahun lalu (13 Maret 2023) harga saham SMBR turun -27.08% dari harga saat itu (Rp 384). BEI mencatat total nilai transaksi saham SMBR mencapai Rp 16,60 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 602.664 lot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
