kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45998,59   4,99   0.50%
  • EMAS1.199.000 0,50%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Saham BBCA dilego asing, ini potensi untung-rugi investor yang sudah beli


Selasa, 18 Februari 2020 / 07:05 WIB
Saham BBCA dilego asing, ini potensi untung-rugi investor yang sudah beli
ILUSTRASI. Nasabah bertransaksi menggunakan ATM BCA. KONTAN/Baihaki.


Reporter: Hasbi Maulana | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Senin (17/2) saham BBCA (Bank Central Asia Tbk) ditutup menghijau. Saat bursa menutup hari perdagangan, saham BBCA persis di harga penutupan Rp 33.600 per saham.

Dibandingkan dengan penutupan Senin (17/2), harga saham BBCA naik 0,60% dari Rp 33.400. Saham BBCA dibuka sama dengan harga penutupan sehari sebelumnya, tepatnya pada harga Rp 33.400 per saham.

Baca Juga: IHSG mager, asing buang saham BBCA dan BBRI hingga ratusan miliar (17/2)

Mencatatkan harga tertinggi Rp 33.750 dan harga terendah Rp 33.400, saham BBCA ditutup naik Rp 200 per saham dalam sehari.

Pada saat penutupan, harga bid Rp 33.575 per saham. Di lain sisi, harga offer terendah di Rp 33.600 per saham.

Pada perdagangan kemarin, Saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) tercatat sebagai saham dengan net sell asing terbesar.

Total penjualan bersih asing atas saham bank swasta terbesar di Indonesia ini mencapai Rp 321,9 miliar.

Dihitung sejak 7 hari yang lalu (11 Februari 2020), harga saham BBCA hari ini masih turun -0.88 % dibanding harga saat itu (Rp 33.900). Begitu pula, jika kita hitung sejak 30 hari yang lalu (18 Januari 2020), harga saham emiten ini turun -1.90%, dari semula (Rp 34.250).

Adapun sejak setahun lalu (18 Februari 2019) harga saham BBCA sudah naik 22.63% dari harga saat itu (Rp 27.400).

Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat total nilai transaksi saham BBCA mencapai Rp 774,30 miliar, sedangkan volume saham yang ditransaksikan mencapai 230.638 lot.

Dengan earning per share (EPS) alias laba bersih per saham Rp 1.131, maka price to earning ratio (PER) saham ini 29,71 kali. Adapun price to book value-nya (PBV) 4,93 kali.

Baca Juga: IHSG berpotensi naik, ini rekomendasi saham dari Binaartha Sekuritas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×