kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Saat IHSG tergerus, investor asing menadah saham-saham ini (10/2)


Selasa, 11 Februari 2020 / 07:21 WIB
Saat IHSG tergerus, investor asing menadah saham-saham ini (10/2)
ILUSTRASI. Karyawan melintas di depan papan pancatatan saham di Bursa Efek Indonesia Jakarta. KONTAN/Carolus Agus Waluyo


Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Hasbi Maulana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada akhir sesi perdagangan, Senin (10/2) Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun lumayan dalam. 

Ketika Bursa Efek Indonesia (BEI) menutup hari perdagangan, IHSG berada di angka indeks 5.952,08. Itu berarti dalam sehari perdagangan, indeks utama di bursa saham Indonesia ini turun 0,79%.

Penurunan IHSG itu ternyata sejalan dengan iklim indeks sektoral. Dari 10 indeks sektoral di Bursa Efek Indonesia, semuanya negatif.

Sektor Infrastruktur (-0,25%),

  1. Keuangan (-0,39%) 
  2. Barang Konsumsi (-0,72%) 
  3. Konstruksi (-0,80%)
  4. Tambang (-0,91%)
  5. Manufaktur (-1,19%)
  6. Perdagangan (-1,26%) 
  7. Industri Dasar (-1,33%) 
  8. Aneka Industri (-2,46%)
  9. Pertanian (-3,37%).

Tidak ada indeks sektoral yang mengalami kenaikan harga. 

Tampak bahwa penurunan terdalam perdagangan ini menimpa indeks sektor Pertanian (3,37%).

Total volume transaksi di BEI mencapai 6,80 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 6,39 triliun. Penurunan harga terjadi pada 294 saham. Hanya 121 saham yang tercatat naik, sisanya 124 saham tak mengalami perubahan harga penutupan.

IHSG merah, ternyata investor asing malah mencatatkan pembelian bersih (net buy) senilai Rp 331,83 miliar di seluruh pasar, dan Rp 48,43 miliar di pasar reguler.

Saham-saham dengan pembelian bersih terbesar asing ada di halaman selanjutnya...>>




TERBARU

[X]
×