Reporter: Dupla Kartini, Nathania Pessak | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Rupiah unggul melawan dolar Amerika Serikat (AS) di pasar spot. Mata uang Garuda diuntungkan dengan tumbangnya dollar di hadapan mayoritas mata uang utama dunia.
Mengacu Bloomberg, Kamis (27/7) pukul 09.58 WIB, nilai tukar rupiah diperdagangkan di level Rp 13.312 per dollar AS. Rupiah terapresiasi 0,19% dari posisi penutupan kemarin.
Kamis pagi, indeks dollar spot terseret ke level 93,34 dari posisi penutupan Rabu di pasar Amerika, yaitu 93,67. Posisi indeks dollar ini merupakan yang terendah dalam 13 bulan terakhir. Mata uang Paman Sam tertekan setelah The Fed memutuskan untuk mempertahankan tingkat suku bunga acuannya.
Padahal, sebelumnya, indeks dollar sempat rebound menyentuh level 94 pada Selasa, karena dukungan data ekonomi Paman Sam yang solid.
Penguatan rupiah kompak dengan mata uang kawasan Asia. Kamis pagi, won Korea, yen Jepang, dollar Hong Kong, dollar Singapura, hingga ringgit Malaysia juga terapresiasi di hadapan The greenback.
Research & Analyst Valbury Asia Futures Lukman Leong menyebut, pergerakan rupiah masih terpengaruh hasil rapat FOMC. Apalagi, sentimen domestik masih minim.
Prediksi Lukman, hari ini, rupiah bergerak antara Rp 13.325-Rp 13.350 per dollar AS.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News