kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.439   46,00   0,28%
  • IDX 6.413   -106,74   -1,64%
  • KOMPAS100 936   -13,47   -1,42%
  • LQ45 730   -7,34   -0,99%
  • ISSI 198   -4,26   -2,10%
  • IDX30 380   -2,49   -0,65%
  • IDXHIDIV20 459   -2,85   -0,62%
  • IDX80 106   -1,22   -1,13%
  • IDXV30 110   -0,76   -0,68%
  • IDXQ30 125   -0,63   -0,50%

Rupiah melampaui 12.500 pagi ini


Senin, 15 Desember 2014 / 09:26 WIB
Rupiah melampaui 12.500 pagi ini
ILUSTRASI. PT Malindo Feedmill. Foto:?malindofeedmill.com


Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Otot rupiah benar-benar kendur. Pagi ini (15/12), pukul 08.59 WIB, mata uang Garuda ini keok hingga 1,1% menjadi 12.596 per dollar AS di pasar spot. Ini merupakan level terlemah sejak November 2008 lalu. Adapun pelemahan sebesar 1,1% tersebut merupakan yang terbesar sejak 29 September.

Di pasar off-shore, nilai kontrak rupiah non deliverable forwards untuk pengantaran satu bulan ke depan terapresiasi 0,6% menjadi 12.806 per dollar AS.

Menurut Jonathan Cavenagh, currency strategist Westpac Banking Corp, rupiah semakin tak bertenaga seiring spekulasi perusahaan di Indonesia ramai-ramai membeli dollar sebelum akhir tahun.

Selain itu, terjadi penarikan dana besar-besaran oleh investor asing. Data Kementerian Keuangan menunjukkan, sepanjang bulan ini hingga 11 Desember 2014, nilai penarikan dana oleh investor asing mencapai Rp 10,09 triliun atau US$ 801 juta dari pasar obligasi.

Pemicu penarikan dana tak lain disebabkan oleh spekulasi adanya prospek kenaikan suku bunga acuan Amerika Serikat. Kondisi itu akan membuat permintaan aset-aset emerging market akan tergerus. Tak terkecuali Indonesia.

"Perusahaan yang membutuhkan dollar jelang akhir tahun ramai-ramai membeli dollar. Arus dana asing yang keluar dari pasar obligasi juga tidak membantu rupiah," jelasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Undang-Undang Kepailitan Dan PKPU Indonesia KONTAN DIGITAL PREMIUM ACCESS

[X]
×