Reporter: Dimas Andi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kurs rupiah ditutup menguat terhadap dollar Amerika Serikat pada perdagangan Senin (28/5). Di pasar spot, rupiah menguat 0,92% ke level Rp 13.995 per dollar AS. Adapun kurs tengah rupiah di Bank Indonesia menguat 0,71% ke level Rp 14.065 per dollar AS.
Analis Pasar Uang Bank Mandiri Reny Eka Putri mengatakan, penguatan rupiah pada hari ini merupakan kelanjutan dari efek FOMC Minutes yang kurang menguntungkan bagi dollar AS. “The Fed terlihat belum berencana menaikkan suku bunga acuan lebih agresif,” katanya Senin (28/5).
Selain itu, pasar keuangan AS tengah libur karena negara tersebut sedang merayakan Memorial Day. Akibatnya, aktivitas perdagangan di AS cenderung minim di tengah belum adanya data ekonomi terbaru yang dirilis.
Reny menambahkan, intervensi dari Bank Indonesia juga membawa dampak positif bagi rupiah. Belum lagi, BI sudah memberi sinyal akan menaikan suku bunga acuan BI 7 Day Repo Rate lagi ketika agenda Rapat Dewan Gubernur tambahan pada akhir bulan ini. “Para pelaku pasar merespons positif dan menganggap BI sudah serius dengan kebijakannya,” ujarnya.
Dia memperkirakan, rupiah masih berpeluang menguat pada perdagangan Rabu (30/5) nanti. Penantian pelaku pasar terhadap Rapat Dewan Gubernur BI akan menjadi sentimen utama yang mempengaruhi rupiah di hari tersebut. Sedangkan dari eksternal, pelaku pasar juga masih menanti hasil data klaim pengangguran dan non farm payroll AS pada Jumat mendatang.
Menurut Reny, rupiah akan bergerak di kisaran Rp 13.940-Rp 14.000 pada perdagangan Rabu nanti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News