Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pergerakan nilai tukar rupiah di pekan ini diprediksi masih melemah. Bahkan, mata uang Garuda diprediksi bisa jatuh ke level Rp 14.500 per dolar Amerika Serikat (AS).
Analis HFX Internasional Berjangka Ady Phangestu menilai, secara teknis rupiah akan kembali ke level Rp 14.500. Hal tersebut didasari oleh sentimen inflasi global khususnya Amerika Serikat (AS) yang sedang menjadi fokus utama saat ini.
“Dari sentimen pasar pekan ini cukup sepi, tetapi fokus masih berada pada bola panas inflasi global yang masih bergulir," kata dia kepada Kontan, Senin (24/5).
Meskipun sejumlah bank sentral dari negara utama masih menganggap inflasi bersifat sementara, peningkatan inflasi global telah mengangkat harga komoditas utama seperti emas, perak, paladium, platinum dan tembaga.
Baca Juga: Rupiah ditutup tak bergerak di level Rp 14.355 per dolar AS pada hari ini (24/5)
Untuk hari Selasa (25/5), rupiah diproyeksi bergerak di sekitar Rp 14.350 per dolar AS, dengan rentang harga Rp 14.275 per dolar – Rp 14.400 per dolar AS.
Sekedar mengingatkan, hari ini rupiah spot ditutup stagnan di level Rp 14.355 per dolar AS. Sedangkan, untuk kurs Jisdor ditutup menguat 0,09% ke level Rp 14.362 per dolar AS.
Selanjutnya: IHSG ditutup melemah pada Senin (24/5), simak prediksinya untuk besok
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News