Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Janu Putra Sejahtera Tbk (AYAM) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada hari ini (30/11). Pada perdagangan perdana, hingga pukul 09.10 WIB, saham AYAM naik 35% ke posisi harga Rp 135.
Sekedar mengingatkan, AYAM telah melepas sebanyak-banyaknya 800 juta saham baru dengan nilai nominal Rp 25 per saham. Ini setara 20% dari modal disetor dan ditempatkan penuh setelah IPO.
Harga IPO AYAM sebesar Rp 100 per saham. Dengan begitu, AYAM mengantongi dana segar sekitar Rp 80 miliar.
"Kami berkomitmen untuk mengembangkan peternakan dan teknologi untuk menjadikan proses produksi yang lebih efektif dan efisien," kata Komisaris Utama AYAM, Singgih Januratmoko dalam pencatatan saham perdana, Kamis (30/11).
Baca Juga: Segera IPO, Janu Putra Sejahtera (AYAM) Incar Dana Rp 88 Miliar
Rencananya, dana hasil IPO tersebut akan digunakan sekitar Rp 40,63 miliar untuk pembelian beberapa bidang tanah di Desa Ngawis, Kecamatan Karangmojo, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Lalu, sebesar Rp 15,52 miliar akan digunakan untuk pembelian beberapa bidang tanah di Desa Tuksono, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta dan pembangunan fasilitas Hatchery.
Sementara itu sisa Rp 11,53 miliar akan digunakan untuk Pelunasan seluruh utang kepada PT Janu Putra Abadi (JPA) selaku entitas asosiasi perseroan. Sisanya, akan digunakan untuk modal kerjak namun tidak terbatas untuk pembelian parent stock day-old-chicks.
Asal tahu saja, Janu Putra Sejahtera adalah perusahaan yang memiliki kegiatan usaha utama dan bergerak di bidang peternakan ayam dan rumah potong ayam.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News