Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali ditutup menguat signifikan 1,61% di level 4.716,19 pada Kamis, 28 Mei 2020. Nafan Aji, Analis Binaartha Sekuritas mengatakan, pergerakan IHSG hari ini akan melanjutkan penguatan.
Berdasarkan fibonacci retracements, Nafan mengatakan, IHSG akan bergerak di level support dan resistance pada 4.569,16 dan 4.975,54. Sinyal penguatan IHSG terlihat pola three advancing soldiers candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi bullish continuation pada pergerakan IHSG. Sedagkan indikator MACD masih dalam status pola golden cross di area negatif. Sementara itu, stochastic dan RSI bergerak ke atas menuju ke area overbought.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.
Baca Juga: IHSG diprediksi terkoreksi, Binaartha memberi ide lima saham untuk dicermati
1. Adhi Karya (ADHI). Pergerakan harga saham ADHI telah berhasil menembus batas pada garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Sebaiknya beli pada area level Rp 515 – Rp 530, dengan target harga secara bertahap di level Rp 565, Rp 610 dan Rp 655. Sedangkan support berada di Rp 515 dan Rp 474.
2. Elnusa (ELSA). Pergerakan harga ELSA telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Nafan mengatakan, akumulasi beli pada area level Rp 196 – Rp 198, dengan target harga secara bertahap di level Rp 212, Rp 228 dan Rp 290. Sedangkan support di Rp 191 dan Rp 164.
3. Indofood CBP Sukses Makmur (ICBP). Terlihat pola bullish spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. Akumulasi beli pada area Rp 7.750 – Rp 8.325, dengan target harga secara bertahap di level Rp 8.675, Rp 8.950 dan Rp 10.150 dengan support Rp 7.750 dan Rp 7.175.
Baca Juga: IHSG diprediksi turun pada Jumat (29/5), berikut sentimennya
4. London Sumatra Plantation (LSIP). Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Nafan menyarankan, beli di pada area Rp 695 – Rp 715, dengan target harga secara bertahap di Rp 755 dan Rp 1.000. Sedangkan support di Rp 695 dan Rp 615.
5. Malindo Feedmill (MAIN). Pergerakan harga MAIN masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. Akumulasi beli pada area level level Rp 500 – Rp 520, dengan target harga secara bertahap di level Rp 545, Rp 565, Rp 650, Rp 735 dan Rp 820. Sedangkan support di Rp 482.
Baca Juga: IHSG menguat 1,61% ke level 4.716 pada akhir perdagangan Kamis (28/5)
6. Pakuwon Jati (PWON). Pergerakan harga saham PWON telah menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada level Rp 370 – Rp 376, dengan target harga secara bertahap di Rp 390, Rp 410, Rp 438, Rp 500 dan Rp 565. Support di Rp 360, Rp 342 dan Rp 312.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News