kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.505.000   -15.000   -0,99%
  • USD/IDR 16.294   -199,00   -1,24%
  • IDX 7.028   -80,17   -1,13%
  • KOMPAS100 1.049   -15,35   -1,44%
  • LQ45 823   -11,13   -1,33%
  • ISSI 214   -2,34   -1,08%
  • IDX30 420   -5,95   -1,40%
  • IDXHIDIV20 507   -6,13   -1,19%
  • IDX80 119   -1,74   -1,44%
  • IDXV30 125   -1,54   -1,21%
  • IDXQ30 140   -1,62   -1,14%

Rekomendasi Saham Pilihan Analis Usai BI & The Fed Pangkas Suku Bunga, Kamis (19/9)


Kamis, 19 September 2024 / 08:24 WIB
Rekomendasi Saham Pilihan Analis Usai BI & The Fed Pangkas Suku Bunga, Kamis (19/9)
ILUSTRASI. IHSG sempat kembali menembus level tertinggi baru (all time high), yang kini berada di posisi 7.879,04.


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Indonesia (BI) dan bank sentral Amerika Serikat (AS), The Fed, kompak memangkas suku bunga acuan. BI-Rate turun sebesar 25 basis points (bps) menjadi 6%, sedangkan suku bunga The Fed turun 50 bps menjadi 4,75%-5%.

Kebijakan suku bunga acuan dari bank sentral punya dampak bagi pergerakan pasar saham. Adapun, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih kokoh bertengger di atas level psikologis 7.800, setelah hanya turun tipis 0,03% ke level 7.829,13 pada perdagangan Rabu (18/9).

IHSG pun sempat kembali menembus level tertinggi baru (all time high), yang kini berada di posisi 7.879,04. Investor asing melakukan aksi beli bersih (net buy) senilai Rp 1,42 triliun di seluruh pasar, dengan net buy Rp 931,34 miliar di pasar reguler.

Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengamati indeks-indeks utama Wall Street justru terkoreksi pada Rabu (18/9), merespons keputusan The Fed memangkas suku bunga acuan sebesar 50 bps. Pemangkasan tersebut lebih besar dari ekspektasi mayoritas pasar, yaitu sebesar 25 bps.

"Agresivitas The Fed ini tampaknya justru memicu kekhawatiran pasar terhadap kondisi dan outlook ekonomi AS. Pasar menilai keputusan The Fed tersebut sebagai antisipasi potensi pelemahan kondisi ekonomi di AS," ungkap Valdy dalam risetnya, Kamis (19/9).

Baca Juga: Cek Rekomendasi Saham ACES, AVIA, BBNI, dan MDKA Untuk Hari Ini (19/9)

Mayoritas indeks di Eropa juga ditutup melemah. Pelemahan tersebut dipengaruhi oleh antisipasi pasar di Eropa terhadap hasil Federal Open Market Committee (FOMC) The Fed yang diumumkan pasca penutupan perdagangan di Eropa. Selain itu, pasar menantikan keputusan suku bunga acuan terbaru oleh Bank of England (BoE) pada hari ini.

Sementara itu, di luar perkiraan pasar, BI memangkas suku bunga acuan sebesar 25 bps ke 6%. Pasar pun masih mencerna asumsi makro dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025. Pertumbuhan ekonomi diperkirakan capai 5,2% YoY, inflasi terkendali di level rendah 2,5% YoY.

Menurut Valdy, menarik untuk dicermati Surat Berharga Negara (SBN) 10 tahun masih cukup tinggi di 7% dan nilai tukar rupiah diasumsikan di Rp 16.000 per dolar AS. "Kondisi ini mengindikasikan pandangan konservatif terhadap potensi pelonggaran kebijakan moneter di tahun 2025," terang Valdy.

Baca Juga: IHSG Diproyeksi Bergerak Fluktuatif, Simak Rekomendasi Saham untuk Kamis (19/9)

Kembali ke indeks saham, Valdy menilai tanpa arahan solid dari indeks-indeks global, IHSG rawan koreksi pada perdagangan hari ini. Dia memperkirakan IHSG akan bergerak dalam rentang 7.800-7.850. "Potensi sell-on-news juga berpotensi terjadi terhadap IHSG," terang Valdy.

Analis RHB Sekuritas Indonesia Muhammad Wafi melihat secara teknikal pada perdagangan kemarin IHSG melakukan koreksi disertai volume untuk menguji support garis MA5. Meski berpeluang melakukan kembali koreksi teknikal, namun selama di atas support garis MA5 maka IHSG berpeluang kembali rebound dan membuat higher high level. 

Wafi memprediksi rentang pergerakan IHSG saat ini berada dikisaran 7.700 hingga 7.900. Sedangkan Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus memperkirakan secara teknikal IHSG berpotensi menguat terbatas dengan support dan resistance di level 7.752–7.908.

Baca Juga: IHSG Gagal Bertahan di All Time High, Saham BBCA di Rekor Tertinggi

Berikut rekomendasi saham pilihan para analis yang menarik dicermati untuk perdagangan Kamis (19/9):

Rekomendasi Saham dari Phintraco Sekuritas:

1. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)

  • Rekomendasi: Trading buy 
  • Entry level: Rp 1.205
  • Target harga: Rp 1.290-Rp 1.310
  • Stop loss: < Rp 1.150.

2. PT Bank BTPN Syariah Tbk (BTPS)

  • Rekomendasi: Trading buy
  • Entry level: Rp 1.275-Rp 1.300
  • Target harga: Rp 1.375-Rp 1.400
  • Stop loss: < Rp 1.255.

3. PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO)

  • Rekomendasi: Trading buy
  • Entry level: Rp 282-Rp 286
  • Target harga 1: Rp 300
  • Target harga 2: Rp 314
  • Stop loss: < Rp 272.

Selain itu, saham PT Ciputra Development Tbk (CTRA), PT Astra International Tbk (ASII) dan PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) juga menjadi top pick Phintraco Sekuritas untuk hari ini

Baca Juga: BI dan The Fed Kompak Memangkas Bunga, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini dari Analis

Rekomendasi Saham dari RHB Sekuritas

1. PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN)

  • Buy area di sekitar Rp 10.325
  • Target jual di Rp 10.650 hingga Rp 11.100.
  • Cut loss di Rp 10.150

2. PT Avia Avian Tbk (AVIA)

  • Buy area di sekitar Rp 480 
  • Target jual di Rp 500 hingga Rp 520.
  • Cut loss di Rp 470.

3. PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE)

  • Buy area di sekitar Rp 1.190 
  • Target jual di Rp 1.275 hingga Rp 1.340.
  • Cut loss di Rp 1.125.

4. PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK)

  • Buy area di sekitar Rp 410 
  • Target jual di Rp 432 hingga 450.
  • Cut loss di Rp 402.

Baca Juga: BI Pangkas BI Rate Jadi 6%, Bagaimana Efeknya ke Instrumen Investasi Domestik?

Rekomendasi Saham dari Pilarmas Investindo Sekuritas

1. PT Astra International Tbk (ASII)

  • Harga penutupan terakhir: Rp 5.250
  • Support: Rp 5.025
  • Resistance: Rp 5.350
  • Target harga: Rp 5.325

2. PT Bank KB Bukopin Tbk (BBKP)

  • Harga penutupan terakhir: Rp 68
  • Support: Rp 63
  • Resistance: Rp 73
  • Target harga: Rp 71

3. PT Bank Raya Indonesia Tbk (AGRO)

  • Harga penutupan terakhir: Rp 288
  • Support: Rp 278
  • Resistance: Rp 304
  • Target harga: Rp 302.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×