Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 0,82% atau 61,89 poin ke level 7.606,19 pada Senin (26/8). IHSG berpotensi melanjutkan penguatan pada hari ini.
William Surya Wijaya, CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas mencermati perkembangan pola gerak IHSG terlihat kembali menggeser rentang konsolidasi ke arah yang positif menuju tren penguatan.
Menurutnya, penguatan yang terjadi saat ini masih ditunjang oleh rilis laporan kinerja emiten sepanjang semester satu. Capital inflow juga masih mengalir deras secara year to date (YtD).
"Jika IHSG mampu mencetak rekor all time high (ATH) atau rekor tertinggi sepanjang masa secara beruntun maka IHSG masih akan bergerak menguat hingga beberapa waktu mendatang," kata William.
Baca Juga: IHSG Tembus Rekor Baru, BBRI, BBCA, BBNI Paling Banyak Net Buy Asing, Senin (26/8)
Head of Research Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan menjabarkan secara teknikal, terdapat pelebaran positive slope pada indikator MACD meskipun indikator Stochastic RSI sedang berada di overbought area.
"Apabila IHSG mampu bertahan di atas level 7.600 maka IHSG akan berpotensi bergerak di rentang level 7.600–7.650 pada perdagangan Selasa (27/8) esok," kata dia, Senin (26/8).
Pergerakan IHSG juga akan dipengaruhi oleh rilis data CB Consumer Confidence bulan Agustus 2024 di Amerika Serikat (AS) yang diperkirakan tetap berada di level optimistis menjadi 100,1. Ini lebih rendah posisi Juli 2024 di 100,3.
Valdy bilang perkiraan tersebut seiring dengan sektor tenaga kerja AS yang sedang mengalami pelemahan. Selain itu, Jerman dijadwalkan rilis data pertumbuhan ekonomi final di kuartal II-2024 yang diperkirakan masih terkontraksi di -0,1% YoY.
Dari regional, pasar juga menantikan rilis data Industrial Profits YTD di China pada Juli 2024 yang dijadwalkan rilis pada Selasa (27/8). Menurutnya, dapat berpengaruh terhadap prospek pertumbuhan ekonomi China di semester II-2024.
Baca Juga: Cek Harga Saham PTRO, MDKA, dan CUAN yang Menghijau di Penutupan Bursa Senin (26/8)
Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas, Maximilianus Nico Demus juga memproyeksikan IHSG akan menguat dengan support dan resistance di level 7.455–7.675.
Dia memproyeksikan sektor transportasi, konsumen primer, keuangan, properti dan teknologi bisa dicermati untuk perdagangan Selasa (27/8) dengan sama yang bisa dilirik ada MDKA, TINS dan SMRA.
Sementara saham pilihan Phintraco Sekuritas jatuh pada ESSA, MDKA, SMRA, BNGA, ANTM dan BBTN. Pilihan William ada pada BBRI, AKRA, ASRI, TLKM, ITMG, SMRA dan LSIP.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News